Baca Juga: Sedih, Driver Ojol Ini Dibully Netizen Gara-gara Cuma Mau Antar Pria dan Tolak Penumpang Cewek
"Celah itu untuk mengkomodasi (jarak main) gerakan mesin dengan rangka saat melewati jalan tidak rata," jelasnya lagi.
Pernyataan tersebut diamini oleh Yoga Ningrat, pemilik bengkel Yoga Motoshop di Cibubur, Jakarta Timur.
"Diberi celah atau rongga itu supaya ada jarak main antara mesin dan rangka motor," jelas Yoga yang bengkelnya jadi langganan pengguna Maxi Yamaha series ini.
"Jadi kalau ada celah antara karet engine mounting mesin dengan rangka itu normal," sambungnya lagi.
Baca Juga: Petinggi Honda MotoGP Jepang Blak-blakan Kabar Pemecatan Jorge Lorenzo
Dan selama tidak ada masalah yang dirasakan saat motor dikendarai, engine mounting dinyatakan masih bagus.
"Selama motor enggak goyang atau geol-geol dan karetnya enggak pecah, aman-aman saja," katanya.
Oiya, engine mounting seperti Yamaha Aerox 155 ini juga dipakai di hampir seluruh motor matic.
Jadi sudah paham kan bro?
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR