MOTOR Plus-online.com - Sudah beberapa bulan belakangan, Polres Lumajang aktif melakukan operasi motor bodong.
Beberapa warga daerah di Lumajang, diketahui menggunakan motor bodong alias tanpa surat-surat.
Makanya Kapolres Lumajang beserta Jajaran Tim Cobra Polres Lumajang, melakukan operasi motor bodong door to door saat 15 Juli 2019.
Hasilnya mengejutkan, selain mengamankan puluhan motor bodong, pemilik motornya bukan orang tidak mampu.
Baca Juga: Sibuk Pantau HP Saat Berkendara, Driver Ojek Online Ini Tabrak Mobil dari Belakang Sampai Nyungsep
Biasanya, pemilik motor bodong tertarik karena harganya jauh dibawah harga motor bekas dengan surat-surat.
Tapi yang satu ini berbeda, selain berasal dari kalangan mewah, keluarga ini juga punya banyak motor bodong.
Dari postingan Instagram Humas Polres Lumajang, mereka menggerebek sebuah rumah mewah, dengan halaman yang luas.
Namun yang mengagetkan, tiga anggota keluarga ini masing-masing punya 1 motor bodong.
Baca Juga: Ramai Gosip Honda X-ADV 150, Eropa Malah Santer Versi 300 cc
Saat digerebek, mereka tidak bisa menunjukan STNK dan BPKB, lalu nomor rangka dan mesin motor itu sudah dirusak.
Ketiga motor tersebut adalah Honda BeAT Putih, Yamaha Vega yang dirubah menjadi trail, serta Yamaha Vega R warna hitam-biru.
Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban, SH, SIK, MM, MH, lalu menanyakan akan pemilik motor Yamaha Vega R itu,
Pemilik sempat berkelit, bahwa motor tersebut adalah milik kakaknya yang sedang bepergian.
Baca Juga: Tampang Gagah dan Fitur Canggih, Nih Perkiraan Harga Motor Baru Honda X-ADV 150
Setelah didesak, pemilik motor ini mengakui bahwa motor tersebut adalah miliknya.
Kecurigaan Kapolres bermula, saat melihat kunci kontak Yamaha Vega R itu sudah dirusak.
Petugas yang berusaha mengecek nomor rangka dan nomor mesin, kaget setelah melihat ternyata sudah dirusak dengan cara digosok oleh sang pemilik.
Lalu saat plat nomor motor itu ditelusuri, ternyata plat nomor kendaraan yang dipakai merupakan identitas kendaraan dari wilayah Pasuruan.
Baca Juga: Geger Pengendara Jeep Rubicon Terobos Lomba Maraton, Ternyata Habis Tabrak Pemotor Yamaha NMAX
Arsal lalu mengingatkan para calon pembeli motor, jangan tergiur harga murah dari motor bodong.
"Karena dibalik motor bodong yang anda miliki, sebenarnya ada pemiliknya yang sah," sebutnya Arsal.
"Proses mendapatkan motor tersebut sebelum sampai ke tangan kalian, mungkin dari hasil begal," lanjutnya.
"Dalam prosesnya mungkin ada yang terluka, ada yang trauma atau bahkan ada yang meninggal dunia karena jadi korban begal," tutup Arsal.
Source | : | Instagram.com/polreslumajang |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR