Dengan pembagian sistem hasil 50:50, per satu minggu sekali penghasilan dari tiap driver akan disimpan dan dimasukan ke dalam kas.
Kemudian 20% nya dialokasikan untuk biaya asuransi para costumer.
Meski masih berbasi Line, para anak muda ini sudah memikirkan tentang keselamatan konsumennya. Sejak berdirinya Vo-Jek, asuransi menjadi pokok bagian penting yang dibahas.
"Ya walaupun masih berbasis Line, costumer kita dapat biaya asuransi. Jadi kalau kenapa-kenapa di jalan, kita siap tanggung biayanya. Tapi alhamdulillah sejauh ini belum ada yang kejadian seperti itu," sambung Andika.
Baca Juga: Video Bajing Loncat Jarah Truk di Siang Bolong, Nyawa Pengendara Mobil Perekam Pencurian Terancam
Para pengguna layanan antar jemput Vo-Jek hanya perlu memasukan format nama, lokasi penjemputan dan tujuan di official line Vo-Jek.
Kemudian driver akan memberikan harga sesuai dengan aplikasi ojek online yang sudah ada. Namun terkadang harganya jauh lebih rendah karena sasaran konsumen mereka ialah pelajar.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Pengurus Vo-Jek Pastikan Drivernya Memiliki SIM dan Jamin Asuransi Costumer
Source | : | Tribun Jakarta |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR