Baca Juga: Tampilan Yamaha NMAX Makin Ganteng, Cat Pelek Motif atau Polos Proses Cepat Harga Pas di Kantong
Sebelum bergerak Kapolres memberikan arahan kepada tim di Polsek Jatiroto Polres Lumajang.
“Kita akan melakukan penggrebekan ke rumah Tersangka Sugeng selaku penadah dari berbagai kasus curanmor di wilayah Lumajang. Perlu diketahui, kita akan memasuki wilayah killing ground yang merupakan tempat kediaman Sugeng. Wilayah killing ground adalah tempat dengan kerawanan yang tinggi, karena jika kita lengah diwilayah musuh maka kita akan menanggung resikonya. Oleh karena itu Tim akan saya bagi menjadi 3 bagian yakni Tim pengepung, pendobrak dan penggeledah. Sistem kerja tim harus cepat, dan secepat mungkin kita keluar dari lokasi” ujar Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH.
Ada 3 Tim memiliki perannya masing-masing, dimana Tim pengepung akan mengawasi wilayah sekitar sementara Tim pendobrak maju dan disusul dengan Tim penggeledah.
Tetap hati-hati dan waspada saat menjalankan tugas.
Baca Juga: Sedih, Tatapan Kosong Bapak Tua Penambal Ban di Situbondo, Bermula dari Uang Rp 100 Ribu
Pelaku memiliki bondet semacam bom low explosive yang di isi besi dan paku-paku serta ditengarai dia punya senjata rakitan.
Setelah Seluruh personil meluncur menuju sasaran, dan setiba di sasaran Tim menyesuaikan peran dan tugasnya masing masing.
Saat dilakukan pengepungan terlihat ada seseorang yang kabur kearah kebun kopi belakang rumah tersangka.
Saat dilakukan pengejaran, petugas kehilangan jejak pelaku, namun ditemukan banyak sekali barang bukti di rumah tersangka Sugeng.
Source | : | |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR