Gokil, Siswi SMA Beli Honda Scoopy Tunai Pakai Uang Koin 2 Karung Beras

Indra Fikri - Rabu, 14 Agustus 2019 | 21:15 WIB
Surya Malang
Salah satu staf dealer sedang menghitung uang koin Avi sebanyak 2 karung untuk membeli Honda Scoopy

MOTOR Plus-online.com - Aviani Tri Yulianti, Siswi SMAN 1 Bojong, Kabupaten Pekalongan, membeli motor Honda Scoopy secara cash dengan menggunakan uang koin sebanyak 2 karung.

Siswi SMA tersebut membeli motor menggunakan uang yang ditabung sejak kelas VII SMP.

Sejak kelas VII, Aviani berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp 14 juta.

Setelah terkumpul, Aviani datang ke dealer motor sambil membawa dua karung uang koin.

Baca Juga: Maksud Hati Mau Menyapa, Pemilik Skutik Yamaha NMAX Predator Malah Dibully, Padahal Biayanya Mahal

Baca Juga: Demam Skutik Adventure Honda ADV 150 Makin Menjadi, Honda Vario 150 Langsung Ikutan Ganti Wajah

Dia datang ke dealer sepeda motor ditemani sang ayah dan saudaranya.

Avi membeli skuter matik seharga Rp 20 juta di dealer di Pekalongan pada Kamis (8/8/2019).

Kisah viral diunggah akun Instagram @portalsemarang.

Dalam unggahan itu terlihat petugas dealer menghitung uang koin hasil tabungan siswi berusia 17 tahun tersebut untuk membayar motor.

Baca Juga: Bukan Cuma Jorge Lorenzo, Stefan Bradl Kritik Keras Honda Pasca MotoGP Austria 2019

Siswi SMA ini membeli motor Honda Scoopy menggunakan uang logam sejumlah belasan juta.

Sales counter Dealer Cendana Wangi Bojong, Iria Irianti mengatakan kala itu Avi datang bersama ayah dan saudaranya untuk membeli motor menggunakan uang hasil tabungan.

Mayoritas uang untuk membeli motor tersebut berupa koin.

“Jadi Aviani datang bersama ayah dan saudaranya membeli motor. Aviani membayar motor tersebut menggunakan uang koin,” ujar Iria seperti yang dikutip HAI dari Tribun Jateng.

Baca Juga: Ganteng Maksimal, Begini Trik Pasang Sokbreker Upside Down di Skutik Adventure Honda ADV150

Iria menjelaskan Avi membawa dua karung beras berisi uang koin sebesar Rp 14 juta.

Sedangkan sisanya merupakan lembaran uang kertas untuk membeli skuter matik seharga Rp 20 juta.

Melihat banyaknya uang koin yang dibawa, pihak dealer sampai mengerahkan empat staf.

Butuh waktu selama dua hari untuk menghitung uang koin tersebut.

Baca Juga: Tragis! Pemotor Wanita Jatuh dan Tewas Seketika Setelah Terlindas Truk Trailer

“Ada empat staf yang kami kerahkan untuk mengangkat karung berisi uang koin.”

“Terus kami membutuhkan waktu dua hari untuk menghitung seluruh uang itu,” tambahnya.

Sementara itu, Avi sendiri mengaku sudah memiliki punya untuk membeli motor sejak duduk di bangku SMP.

Dia sengaja menabung karena tidak ingin merepotkan orang tuanya.

Baca Juga: Penentu Kode Pelat Nomor Tiap Daerah Ternyata Bukan Orang Indonesia, Ini Sejarahnya

“Saya memang punya keinginan membeli sepeda motor tapi tidak mau merepotkan orang tua.”

“Jadi saya mulai menabung dari kelas 1 SMP,” ungkap Avi, Jumat (9/9/2019).

Siswi asal Dukuh Sumurwatu Barat, Desa Sumur Jomblang Bogo itu mengaku menabung bukan lantara orang tuanya tidak mampu.

Namun, dia murni ingin membeli motor dari koceknya sendiri.

Baca Juga: Demam Skutik Adventure Honda ADV 150 Makin Menjadi, Honda Vario 150 Langsung Ikutan Ganti Wajah

“Saya tidak pernah minta aneh-aneh ke orang tua. Kalau ada keinginan pasti saya menabung, seperti membeli ponsel.”

“Kalau anak lain minta ke orangtua, saya lebih baik bersabar. Saya membeli barang dari tabungan sendiri,” tambah Avi.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Viral, Pelajar SMA Bawa 2 Karung Uang Koin Beli Motor, Menabung Sejak SMP, Tak Mau Repotkan Ortu

 

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Kisah Viral di Pekalongan : Siswi SMA Beli Motor Pakai Uang Koin 2 Karung

Source : Surya Malang
Penulis : Indra Fikri
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular