MOTOR Plus-online.com - Sirkuit Silverstone Inggris menjadi host MotoGP akhir pekan ini, (23-25/8/2019).
Sirkuit Silverstone menjadi salah satu dari 4 sirkuit yang musim ini sekaligus jadi host MotoGP dan juga F1.
Selain sirkuit Silverstone ada Circuit of The Americas (CoTA), Catalunya-Barcelona dan Red Bull Ring.
Namun dari tiga sirkuit itu ada yang membedakan dengan sirkuit Silverstone.
Bedanya di mana sih?
Baca Juga: Kans Buat Nyalip Gede, Di Bagian Sirkuit Ini Banyak Overtaking di MotoGP Inggris 2019
Baca Juga: Dijual Berbagai Merek dan Tipe Mesin Motor Copotan Utuh Tinggal Pasang, Ini Daftar Harganya
Perbedaannya jelas bukan karena MotoGP itu roda dua dan F1 itu ajang balap roda empat.
Akan tetapi, spesifik ke sirkuit yang membedakan Silverstone dengan tiga sirkuit yang lain adalah posisi start dan lokasi paddock yang berbeda.
Catalunya-Barcelona, Red Bull Ring dan CoTA Austin Texas baik MotoGP dan F1 memakai paddock dan garasi serta posisi starting grid sama persis.
Sementara sirkuit Silverstone, Inggris komplek garasi dan paddock serta posisi starting grid berbeda.
Baca Juga: Geger Yamaha NMAX Facelift Versi Terbaru, Sudah Bisa Dipesan, Bro!
MotoGP masih menggunakan garasi dan paddock serta starting grid yang lama atau biasa dibilang Old Start.
Sementara di F1 menggunakan komplek garasi, paddock dan starting grid terbaru yang biasanya disebut dengan Wing Complex.
Cara membedakannya bisa dilihat dari kompleks paddock garasi lama kontur paddock dan aspal sama tingginya.
Sementara di Wing Complex Silverstone itu kontur posisi paddock lebih rendah ketimbang aspal lintasan start finis.
Baca Juga: Valentino Rossi Bisa Banget Raih Titel Juara Dunia Ke-10, Asalkan...
Kemudian bila berpatokan dari posisi start MotoGP maka posisi Wing Complex sebagai posisi start untuk balap F1 terletak di tikungan 9 hingga 11.
Itulah yang membedakan MotoGP dan F1 di sirkuit Silverstone, bukan berdasarkan perbedaan mendasar MotoGP dan F1.
MotoGP itu ajang balap motor atau roda dua dan F1 itu ajang balap mobil atau roda empat.
Sudah paham kan sekarang?
| Penulis | : | Joni Lono Mulia |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR