MOTOR Plus-online.com - Enggak sedikit bikers yang datang ke bengkel dan langsung mengganti oli mesinnya.
Padahal saat itu kondisi mesin motor sedang panas karena baru selesai dipakai riding.
Lantas apakah mengganti oli saat mesin motor sedang panas diperbolehkan?
"Tidak disarankan mengganti oli pada saat mesin terlalu panas atau dingin, jadi lebih bagus kalau tunggu kondisi mesin hangat alias tidak terlalu panas," ujar Chairul Anwar, Service Advisor AHASS Wahana Ciputat, Tangerang kepada MOTOR Plus-online.com (22/8/2019).
Baca Juga: Geger Yamaha NMAX Facelift Versi Terbaru, Sudah Bisa Dipesan, Bro!
Baca Juga: Dijual Berbagai Merek dan Tipe Mesin Motor Copotan Utuh Tinggal Pasang, Ini Daftar Harganya
Karena akan ada efek sampingnya nih kalau ganti oli saat mesin panas atau dingin.
"Kalau kondisi mesin dingin, oli akan lebih kental sehingga lama untuk terkurasnya.
Sementara saat panas, bahaya buat bagian baut pembuangan olinya. Biasanya akan gampang gugus di ulir baut olinya alias slek," kata Anwar.
Nah, kalau baut oli yang slek dipaksakan untuk dipasang, nantinya oli mesin malah bocor dari sela-sela baut tersebut.
Baca Juga: Ganti Oli Kira-kira Harus Dalam Keadaan Mesin Masih Panas atau Tunggu Dingin?
Jadi, sebaiknya tunggu beberapa saat sebelum mengganti oli mesin motor ya.
"Kalau menunggu beberapa lamanya enggak bisa diperkirakan, karena suhu lingkungan berpengaruh. Tapi, yang pasti tunggu di bawah suhu kerja mesin yaitu 60 derajat celsius," pungkasnya.
Oiya selain itu saat mengganti oli, pastikan spesifikasi oli sesuai dengan yang dibutuhkan motor ya.
Agar oli dapat bekerja maksimal di mesin.
Cara mudah mengetahuinya adalah dengan membaca buku pedoman pemilik motor, karena disitu biasanya tertulis spesifikasi oli yang cocok.
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR