MOTOR Plus-online.com - Belum banyak yang tahu, apa efek barang elektronik yang disimpan di bagasi sepeda motor.
Semakin banyak mobilitas pengendara, tentunya butuh kompartemen luas untuk bisa menempatkan barang bawaan.
Termasuk alat kerja seperti laptop atau peranti elektronik lainnya.
Makanya, motor-motor sekarang banyak mengaplikasi boks bagasi yang luas, itu bisa dijadikan pilihan menarik bagi mereka yang supersibuk.
Baca Juga: Video Alun-alun Tasik Geger, Ludes Motor Terbakar Diduga Akibat Handphone Yang Disimpan dalam Bagasi
Baca Juga: Lega Banget Bagasi Skutik Adventure Honda ADV 150, Helm Langsung Masuk Tanpa Kendala
Namun, menaruh alat kerja yang konon ringkih seperti peralatan elektronik di bagasi, apakah membahayakan?
Dalam kondisi normal, panas di jalan bisa mencapai 38 derajat celcius.
Suhu tersebut akan terus bertambah jika berada di ruangan tertutup seperti boks bagasi.
Kalau motor dalam kondisi jalan, sebenarnya panas bisa terkurangi karena hembusan angin.
Baca Juga: Waduh, Gak Semua Helm Muat di Bagasi Skutik Adventure Honda ADV150
Namun yang jadi masalah kalau motor dalam posisi diam alias tidak bergerak, seperti di kemacetan.
Dalam waktu lama, akan memiliki masalah dengan perangkat elektronik atau komunikasi yang kita taruh di bagasi itu.
Yang pasti, unsur seperti karet yang menjadi peredam di alat itu akan mudah getas atau mencair.
Tapi kalau untuk komponen lainnya tidak ada masalah.
Baca Juga: Bukan Cuma Buat Mandi Anak-anak, Bagasi Motor Yamaha NMAX Malah Dibuat Bilas Pakaian
Dia menyarankan lebih baik alat elektronik seperti laptop dikeluarkan dari boks daripada berdiam diri lama di dalam sehingga kemungkinan rusak bisa jadi lebih besar.
Selain itu, yang perlu diperhatikan adalah guncangan di motor.
Walau peralatan elektronik sekarang ini jauh lebih kuat dan anti shocking.
Biasanya perlu pengamanan tambahan.
Baca Juga: Unik, Lokasi Charger Honda Genio Ada Di Bagasi, Rawan Kebakaran Gak?
Sehingga bisa mengurangi dampak kalau motor masuk lubang atau motor terbang karena tidak bisa menghindar ada polisi tidur.
Guna mengurangi guncangan, bisa dengan mengikat barang di dalam boks agar tidak bergerak atau diberikan banyak alas empuk sebagai peredam
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR