Gara-gara Bos Yamaha, Zarco Gagal Bareng Yamaha di MotoGP Musim Ini

Joni Lono Mulia - Jumat, 27 September 2019 | 17:30 WIB
Twitter @motogp
Lin Jarvis, bos Yamaha Racing Srl., ngebet banget rekrut Johann Zarco jadi test rider Yamaha musim depan

MOTOR Plus-online.com - Siapa yang tak kenal sama managing director Yamaha Racing, Liv Jarvis.

Dia adalah sosok di balik negosiasi kontrak pembalap dan tim Yamaha pabrikan dan satelit. 

Uniknya dari serentetan perubahan yang terjadi di kubu Yamaha, tidak sekaipun yang mengganggu gugat posisi strategi Lin Jarvis.

Padahal, keputusan dari Lin Jarvis bisa mempengaruhi karier seseorang, termasuk pembalap.

Seperti yang terjadi kepada Johann Zarco, musim lalu dirinya ditolak Yamaha soal urusan perpanjangan kontrak setelah tim satelit Tech3 tidak memperpanjang kontrak dengan Yamaha.

Baca Juga: Bikin Bingung, Tanggapan Pembalap Ini Transfer Bautista Redding di WSBK 2020

Baca Juga: Gimana Gak Heboh? Bos Ducati MotoGP Ngamuk, Insinyur ECU-nya Dibajak

Tech3 lebih memilih menerima pinangan KTM untuk menjadi tim satelit di MotoGP musim.

Sementara itu, Johann Zarco awalnya ingin bertahan dengan Yamaha, meski jadi pembalap satelit Yamaha lagi.

Namun, pihak manajemen Johann Zarco saat itu bersikeras bila Johann Zarco tetap di Yamaha dengan syarat status motornya naik setara dengan spesifikasi motor pabrikan.

Permintaan Johann Zarco soal spek motor Yamaha M1 ditolak hingga Johann Zarco pun memilih jadi pembalap tim pabrikan KTM.

Kini, Johann Zarco merasasakan kesulitan mendapatkan setting terbaik dari motor KTM RC16 andalannya.

Baca Juga: Heboh! Akhirnya Tim Yamaha Pabrikan Bajak Jagonya ECU, Motor MotoGP Yamaha M1 Bakal Kompetitif

Hingga akhirnya Johann Zarco mengambil keputusan memotong kontrak yang sedianya 2 tahun hingga 2020 menjadi satu musim saja hanya di 2019.

Alhasil, status Johann Zarco free agent alias pengangguran lantaran slot pembalap MotoGP 2020 sudah fix.

Praktis jatah yang kosong adalah posisi di tim KTM pabrikan yang ditinggalkan Johann Zarco.

Status free agent in disambut antusias oleh kubu Yamaha pabrikan, terutama Lin Jarvis.

Ternyata, bentukan tim tes Eropa pun tak luput dari pembenahan.

Baca Juga: Gak Sampai Semenit, Video Pit Stop Ganti Ban Belakang Motor MotoGP

Yamaha yang sedang memperkuat semua lini mulai dari internal, insinyur elektronik hingga perlu test rider bonafide dengan pengalaman dan jama terbang tinggi.

Profil kandidat test rider itu ada di Johann Zarco.

Sekaligus kedatangan Johann Zarco bisa lebih memaksimalkan fungsi tim tes Yamaha Eropa mengincar deretan talenta untuk jadi test rider.

Johann Zarco dengan segala pengalamannya mampu memberikan umpan balik terkait performa motor Yamaha M1.

Musim ini, tes tim Eropa sudah mengontrak Jonas Folger.

Baca Juga: Ngaku Kapok, Bos KTM Gak Bakal Rekrut Pembalap MotoGP Alumnus Yamaha

Musim depan status Jonas Folger masih gantung karena punya niatan untuk come back balapan lagi, bukan di MotoGP tetapi di Moto2.

Tak pelak status Johann Zarco jadi solusi paling masuk akal apabila  Jonas Folger benar jadi ikut kompetisi reguler di Moto2 tahun depan.

Namun, jalan cerita Johann Zarco yang apik di Yamaha kemudian proposal kontraknya ditolak Yamaha hingga kemudian cabut ke KTM pabrikan hingga jadi pengangguran tahun depan. 

Lantas Yamaha mengincar kembali talentanya untuk diambil lagi Yamaha tidak perlu terjadi.

Apabila Lin Jarvis mungkin mampu memberikan tawaran yang menarik saat.

Baca Juga: Dasar Valentino Rossi, Motor MotoGP Yamaha M1 Diajak Ke Jalan Raya

Hal serupa yang juga berlaku pada Jonas Folger yang didaulat jadi test rider Yamaha pabrikan musim ini.

Akan tetapi, musim depan memilih untuk kembali jadi pembalap reguler di MotoGP.

Sepertinya negosiasi yang ada di bawah tanggung jawab Lin Jarvis tidak begitu efektif.

Sehinggap pembalap bertalenta bisa bertahan bersama Yamaha.

Lin Jarvis jadi seperti menelan ludah sendiri, musim lalu Johann Zarco yang mengajukan proposal bertahan dengan Yamaha ditolak.

Eh, sekarang saat Johann Zarco free agent ngebet banget untuk merekrutnya jadi bagian Yamaha lagi, meski dengan status test rider.

Baca Juga: Gak Ada Akar Rotan Pun Jadi, Gak Pake Folger, Johann Juga Boleh Jadi Test Rider Yamaha

Pantas ditunggu-tunggu, apakan Johann Zarco bakal kembali dengan Yamaha atau malah, turun kelas balapan di Moto2,

"Kami sudah berbincang dengan Johann (Zarco) mempertimbangkan bisa jadi test rider Yamaha pabrikan," beber Lin Jarvis dilansir Paddock-GP.

Baca Juga: Bikin Bingung, Tanggapan Pembalap Ini Transfer Bautista Redding di WSBK 2020

"Zarco saat di Yamaha sangat kencang sampai ada kabar soal dia kemarin. Jadi hal yang bagus ada Johann Zarco di tim tes kami," imbuh Lin Jarvis.

Tunggu dan lihat sama-sama apakah Lin Jarvis memutuskan merekrut Johann Zarco jadi test rider Yamaha tahun depan atau tidak?

Penulis : Joni Lono Mulia
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular