MOTOR Plus-Online.com – Servis gratis yang diberikan bengkel resmi kerap digunakan konsumen untuk pengecekan berkala ketika motor baru saja dibeli.
Namun ketika motor masih baru, biasanya belum ada kendala atau permasalahan yang berarti pada motor tersebut.
Ketika konsumen datang ke bengkel resmi dan melakukan servis pertama pastinya melakukan ganti oli dan juga pengecekan mesin.
Lalu apa saja yang dilakukan mekanik pada saat servis gratis pertama sampai servis ke-3 atau ke-4 kepada motor baru tersebut?
Baca Juga: Dibanderol Rp 560 Juta, Olinya Ganti Tiap 20 Ribu Km, Berapa Sih Biaya Servis Aprilia Shiver 900?
“Di motor baru yang servis gratis pertama yang kita lakukan pengecekan pada mesin menggunakan leptop, terus pengecekan pada busi dan filter udara,” buka Bimo mekanik Yamaha Abadi Motor di Jalan Panjang No. 16 kebon Jeruk, Jakarta Barat.
“Selain pengecekan kita juga akan ganti oli mesin motornya, sesuai standar buku servis,” lanjutnya .
“Kalau bongkar throttle body kita enggak lalukan, karena motor masih baru jadi tidak perlu kita bongkar, cukup disemprotkan karbu cleaner,” tutupnya.
Sedangkan hal serupa juga dikatakan oleh mekanik bengkel resmi Honda kepada.
“Jika motor masih baru kita bisanya lakukan pengecekan pada mesin, dan pengecekan pada filter udara juga busi,” buka Firman Hendra mekanik Honda Clara 2, di Jalan Panjang Arteri Kelapa Dua Raya No. 5 kebon Jeruk, Jakarta Barat.
“Lalu kita juga akan ganti oli motor tersebut, sesuai panduan servis berkala motor,” imbuhnya.
“Kalau pakai skutik premium seperti Honda PCX atau Honda ADV150 enaknya bisa langsung kita layani tanpa harus antri dulu,” tambahnya dengan bangga.
Bisa dibilang antara kedua bengkel resmi tersebut, hal yang dilakukan waktu servis pertama hampir sama.
Baca Juga: Jadi Sasaran Peserta Turing MAXI Yamaha Day 2019, Ada apa dengan Booth Servis di Coban Rondo?
Dengan melakukan pengecekan pada sektor mesin, filter udara, dan busi tanpa melakukan bongkar throttle body.
Cukup semprotkan cairan karbon cleaner pada ruang bakar, lewat alat infus dan pengecekan servis pertama pun selesai.
Sedangkan untuk servis ke-2 sampai 4, pengecekannya pun sama, tapi tergantung dengan perawatan motor tersebut oleh konsumen.
Bisa saja servis yang dilakukan bertambah dengan melakukan bongkar throttle body apabila ditemukan masalah yang serius.
Penulis | : | Firman Hadi |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR