MOTOR Plus-online.com - Kasus pencurian motor semakin meningkat belakangan ini.
Kawanan maling selalu punya celah untuk membongkar kunci kontak dengan mudah dan membawa lari motor incarannya.
Salah satu motor yang paling sering dicuri adalah skutik Honda BeAT.
Terakhir motor Honda BeAT milik driver ojol hilang di depan apartemen Kalibata, Jakarta Selatan beberapa hari lalu.
Maraknya kasus pencurian skutik Honda BeAT membuat pemilik motor was-was.
Untuk menghindari pencurian, pemilik motor harus menambahkan kunci pengaman atau gembok.
Piringan cakram (discbrake) yang dilengkapi gembok memperlambat aksi maling dalam menggasak motor korbannya.
Melihat fenomena banyaknya kasus pencurian skutik Honda BeAT, MOTOR Plus-online mencoba mengkonfirmasi kepada pihak PT Astra Honda Motor (AHM).
Baca Juga: Awas Tidak Hanya CCTV, Sekarang Polisi Lalu Lintas Dilengkapi Kamera Saku Canggih Berbasis ETLE
Ahmad Muhibbuddin selaku GM Coorporate Communication PT AHM akhirnya buka suara.
Menurutnya, Honda BeAT enggak bisa dipungkiri sebagai skutik paling laris di Indonesia.
Wajar kalau kasus curanmor didominasi skutik Honda BeAT.
"Honda BeAT kan paling laris se-Indonesia. Wajar saja kalau banyak maling mengincar motor itu," ujarnya ditemui disela-sela jumpa pers Kompetisi Siswa SMK dan Guru AHM di Gedung AHTC, Sunter, Jakarta, Rabu (16/10/2019).
Baca Juga: Fantastis, Warga Cilandak Jual Honda ADV150 Seken Rp 40 Juta Lebih, Pembeli Dijamin Gak Nyesel
Lalu apakah akan ditambahkan pengaman tambahan untuk Honda BeAT untuk meminimalisir pencurian, keyless misalkan.
Muhib enggan berkomentar terlalu jauh soal kasus pencurian yang banyak menimpa pemilik Honda BeAT.
Namun demikian enggak menutup kemungkinan di Honda BeAT akan dipasang kunci pengaman tambahan seperti keyless.
"Soal kunci pengaman tambahan atau keyless ya mungkin saja. Intinya kami ingin tetap memberikan kepuasan kepada konsumen. Ya kita lihat saja nanti soal itu," tambahnya.
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR