MOTOR Plus-online.com - Honda ADV150 akhirnya diluncurkan di negara Thailand, setelah Indonesia dan Filipina.
Skutik adventure ini diluncurkan oleh AP Honda Thailand, tidak hanya dalam varian standarnya saja bro.
Namun juga ditampilkan beberapa Honda ADV150 yang sudah dimodifikasi.
Dimulai dari Honda ADV150 ABS warna merah di atas, yang menggunakan aksesoris H2C.
Baca Juga: Honda ADV150 Thailand Ternyata Lebih Mahal dari Versi Indonesia, Apa Lebih Canggih?
Baca Juga: Honda ADV150 Pasang Stang Trail Jadinya Makin Gagah, Ternyata Harganya Gak Mahal
H2C yang merupakan aksesoris resmi dari AP Honda Thailand, menawarkan beberapa part menarik.
Mulai dari knalpot dengan model oval, sampai windshield lebih gelap dan tinggi.
Motorplus-online juga melihat ada cover radiator serta swingarm hook, keren juga nih!
Namun yang paling mantap, jelas Honda ADV150 yang dimodifikasi lebih ekstrim.
Dimulai dari Honda ADV150 berwarna desert camo, alias warna pakaian pasukan bersenjata untuk medan padang pasir.
Dipasang windshield gelap, yang ditambah windscreen spoiler ala motor penjelajah.
Lampu LED di depannya juga ditambah cover jaring, mirip Honda CRF1100L Africa Twin Rally Sports.
Dipasang juga crash bar di sekitar body, yang bisa dipasang lampu sorot tambahan.
Baca Juga: Pasang Gantungan Barang Untuk Honda ADV150 dan PCX 150, Gak Perlu Lubangin Bodi Motor
Lalu ada beberapa part yang memang disediakan dari H2C, seperti handguard logam.
Spionnya juga diganti model bulat, yang tangkainya lebih tegak.
Kaki-kakinya sendiri masih standar, karena AP Honda memperlihatkan konsep lain yang lebih gahar.
Penampakannya sudah terlihat di foto di atas, kaki-kakinya lebih tinggi kan?
Baca Juga: Tampilan Makin Keren dan Aman, Pasang Mud Guard di Honda ADV150 Persiapan Saat Musim Hujan
Honda ADV150 berwarna lime green ini, dibuat dengan konsep adventure ala motocross.
Dimulai dari suspensi upside down yang lebih kekar, serta pelek jari-jari.
Bannya model pacul, disertai cakram wave yang lebih besar.
Livery-nya sendiri dibuat oleh Troy Lee Design, yang kondang di arena balap garuk tanah.
Baca Juga: Baru Seminggu Honda ADV150 Dijual Lagi, Begini Cerita Showroom
Tengok juga windshield yang dibuat berwarna aqua blue, serasi dengan warna deknya.
Suspensi belakang juga diganti dengan merek Ohlins, yang juga sudah dipasarkan di Indonesia.
Ada juga paruh bebek di bawah lampunya, menguatkan kesan motor penjelajah.
Tidak lupa disematkan cover headlamp dan handguard, keren banget hasilnya!
Baca Juga: Siapa Bilang Mahal, Sectbill Windshield Aftermarket Buat Honda ADV150 Harga Mulai Rp 150 Ribuan
Konsep modifikasi terakhir yang dipamerkan AP Honda Thailand, adalah model sport.
Rontok kesan skutik adventure, karena Honda ADV150 warna orange ini dibuat ceper.
Bannya diganti dari kembangan kasar, menjadi Pirelli Diablo Scooter yang lebih besar.
Suspensi depan yang diturunkan, diimbangi wheelbase yang dipanjangkan, membuat sokbreker Ohlins Honda ADV150 di belakang jadi lebih rebah.
Baca Juga: Tangguh Melibas Berbagai Medan, Segini Harga Sok Ohlins Skutik Adventure Honda ADV150
Knalpot diganti dengan Akrapovic, serta penambahan aksesoris H2C seperti cover radiator aluminium.
Kabel gas push-pull throttle juga diganti part aftermarket, yang warnanya sama dengan windshield iridium-nya.
Spion sekarang pakai bar end mirror CNC berwarna merah, beserta tabung reservoir untuk master rem.
Joknya juga diganti model Europe, yang punya ciri khas sandaran mungil untuk punggung.
Baca Juga: Lagi Trend Jok Honda PCX 150 Model Eropa, Bikin Nyaman dan Mewah
Harga Honda ADV150 di Thailand sendiri cukup bikin kaget, yaitu 97.900 Baht.
Kalau dikonversi ke Rupiah, harga Honda ADV150 di Thailand tembus Rp 45.443.142.
Di Thailand sendiri, AP Honda hanya menawarkan ADV150 dalam varian ABS, meski hanya single-channel alias depan saja.
"Kehadiran skutik ini melebih ekspektasi kustomer, dimana Honda ADV150 merupakan skutik adventure pertama di Thailand," tutup Shigeto Kimura, Chairman of the Executive Board of A.P. Honda Company Limited.
Source | : | AP Honda Thailand |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR