Waduh, Kenapa Nih! Menpora Dikecam Gara-gara Komentari MotoGP Indonesia 2021 di Mandalika

Indra Fikri - Rabu, 6 November 2019 | 18:00 WIB
www.motorcyclenews.com
Sirkuit Mandalika Lombok untuk MotoGP Indonesia 2021, sirkuit jalan raya pertama di era MotoGP

MOTOR Plus-online.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali dikecam gara-gara penyataannya terkait rencana pemindahan lokasi balapan MotoGP Indonesia 2021.

Pernyataan Menpora, Zainudin Amali, mengenai pemindahan lokasi MotoGP Indonesia tahun 2021 ke Jawa Timur menuai kecaman.

Sebelumnya, Zainudin Amali berbicara kepada salah satu media di Surabaya bahwa pelaksanaan MotoGP 2021 di Mandalika, Lombok, masih belum jelas.

Padahal, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pihak penyelenggara tengah menggenjot pembangunan Sirkuit Mandalika agar siap digunakan dengan segera.

Baca Juga: MotoGP Indonesia Mendekati Kenyataan! CEO Dorna Sports Apresiasi Pembangunan Sirkuit Mandalika, Ini Buktinya

Baca Juga: Sah, Daftar 20 Sirkuit Gelaran MotoGP 2020, Apa Kabarnya Sirkuit Mandalika Indonesia?  

CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta, selaku pemegang hak komersial MotoGP pun telah pada 28 Oktober silam.

Pimpinan Wilayah Pemuda Nahdlathul Wathan (NW) Nusa Tenggara Barat lantas mendesak Menpora untuk segera mencabut pernyataannya.

"Kami pemuda NW NTB menyesalkan pernyataan Menpora dan mendesak Menpora mencabut pernyataannya," tutur Sekjen PW Pemuda NW NTB, M. Fihiruddin, dikutip dari Antaranews.

Lebih lanjut, Fihir mengatakan bahwa pernyataan Zainudin telah melukai perasaan masyarakat NTB yang tengah sumringah menyambut gelaran sport tourism tersebut.

Source : BolaSport.com
Penulis : Indra Fikri
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular