MOTOR Plus-Online.com - Agar perjalanan aman dan nyaman, pemilik motor kebanyakan memilih hal simpel.
Seperti menggunakan cairan anti bocor yang kerap dimasukan ke dalam ban.
Cairan anti bocor berfungsi untuk menambal kebocoran saat ban melindas paku atau kawat.
Hal tersebut karena cairan anti bocor diklaim memiliki formula khusus yang bisa menutup lubang pada ban.
Baca Juga: Musim Hujan Awas Ban Botak, Pilihan dan Harga Ban Motor Matic Ring 14
Baca Juga: Gak Harus Botak, Ini Tanda-tanda Ban Motor Wajib Ganti Menurut Pabrikan
Penggunaan cairan pada ban harus pada tingkat konsistensi tinggi.
Artinya, motor harus sering dibawa jalan.
Supaya cairan pada ban secara merata melindungi sisi ban sehingga fungsi proteksi berjalan dengan baik.
Jika motor jarang dipakai, maka sebaiknya hindari penggunaan cairan tersebut.
Baca Juga: Tampang Makin Kekar, Video Panduan Upgrade Ban Motor Skutik Adventure Honda ADV150
Cairan anti bocor saat ini mudah ditemui di mana-mana.
Salah satunya di Planet Ban Kebon Jeruk, di Jalan Panjang Arteri Kedoya No. 2, Jakarta Barat.
“Fungsinya kalau kena paku tinggal cabut doang, tapi posisi anginnya harus kenceng, kalo enggak ada anginnya enggak ketutup,” jelas Edi, mekanik Planet Ban.
“Perbotol dijual 35ribu, dengan kekuatan satu tahun,” tambahnya.
Baca Juga: Pakai Cairan Anti Bocor Ban Motor Malah Gampang Bocor, Kok Bisa? Begini Kata Ahlinya
Banyak kasus mengenai kekurangan cairan anti bocor.
Seperti muncul kerak pada pelek, atau bagian dalam ban pecah-pecah.
Menurutnya penggunaan cairan anti bocor sah-sah saja dilakukan.
Asal, konsumen tahu kelebihan dan kekurangan yang bakal didapat ketika menggunakannya.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR