MOTOR Plus-online.com - Heri Kristyono punya mimpi besar, maklum pekerjaanya sebagai tenaga ahli dibidang pengelasan di oil company, seringkali bekerja di luar negeri.
Karena punyanya motor Yamaha Nuovo, motor ini pula yang jadi bahan mutilasi dan eksekusi untuk mewujudkan keinginannya.
Tauco Custom Motorcycle dibilang Tanah Baru Beji Depok, menjadi rujukan untuk mimpi besar Heri.
"Hal paling simpel yang saya inginkan adalah pemakaian roda superbesar, gimana caranya bisa diaplikasi dimotor matik ini, sudah pernah modif gaya lowrider tapi bosan dan kurang puas dengan hasilnya. Akhirnya saya pasrahkan ke Tauco Custom Motorcycle yang sudah pengalaman," buka pria asli Betawi ini.
Baca Juga: Kasus Honda PCX Mesin Mati Mendadak Pemilik Dapat Surat Panggilan, Bagaimana Nasib ADV150 dan Vario?
Adalah Topo Goedel Atmodjo, builder visioner yang cukup tenar menyambut tantangan Heri.
"Kendala utama ada dipenerapan pelek ring 19 inchi di mesin matik, untuk bisa terpasang secara senter dan fungsional harus mengorbankan 2 blok CVT yang disambumg dan posisi mesin jadi lebih panjang 17 cm. Tujuanya gimana caranya lingkar roda bisa masuk dan terpasang," ungkap modifikator asli Gemolong Sragen Jawa Tengah ini.
Besarnya roda tampilannya memang sangat gagah, tapi ada efek sampingnya pemakaian ban belakang yang punya profile kotak.
Memakai ban bawaan pelek mobil Honda CRV, berefek di handling yang kaku, sambil menunggu pilihan ban donat.
Project bigmatik ini tetap berlanjut dan bukan sebuah kendala yang berarti.
Heri awalnya sudah beberapa kali mengalami perombakan pada Nuovonya, sempat beberapa kali pula opname di bengkel modif yang hasilnya tidak sesuai yang diinginkan, akhirnya di Tauco Custom Motorcycle,semua yang diinginkan terwujud.
Kaki yang superbesar terpasang, memang tidak untuk uji kecepatan, hanya cukup untuk jalan santai yang tema utamanya mengacu ke gaya bigmatik dengan segala daya tariknya.
Perubahan pendukung berikutnya ada di pemotongan rangka belakang yang lebih ringkas dan mengeser tangki bensin ke depan.
Efeknya bodi buritan belakang harus dibikin untuk mengejar estetika bentuk yang pantas, sisanya aksesoris pendukung macam setang dibikin model raiser untuk handling lebih ringan, dan pergantian knalpot untuk menambah power dari mesin yang sudah di upgrade.
Keberhasilan Topo dalam menterjemahkan keinginan Heri didasari kegaluan Heri terhadap trend matik gambot yang lagi booming, lebih baik membikin sesuai selera daripada membeli yang sudah pasti pasaran.
Tetap anti mainstream yang akan menjadi tujuan akhirnya.
Data Modifikasi :
Shock Depan: Yamaha Xeon
Shock Belakang: variasi Dbs double shock
Knalpot: Goedel Industries
Velg Belakang: Honda CRV ring 19
Velg Depan: variasi ring 250 x 14
Bodi fullset: plat galvanis 0,8 Tauco Custom
Tauco Custom Motorcycle, Jl Sama Berkah 121 Tanah Baru Beji Depok
Telp :0822 9801 3322
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR