MOTOR Plus-online.com - Mantan pembalap Reale Avintia, Karel Abraham resmi pensiun dari MotoGP.
Pernyataan tegas Karel Abraham terkait pensiun terungkap dari unggahan akun media sosial @brnocircuit_official pada Sabtu (23/11/2019).
Brno adalah sirkuit milik ayah Karel Abraham yang menjadi tuan rumah MotoGP Republik Ceska.
"Karel Abraham mengumumkan pensiun dari MotoGP dalam jumpa fans. Ini adalah hari yang menyedihkan bagi semua penggemar domestik," tulis Automotodrom Brno.
Baca Juga: Pedas dan Banyak Rasa, Pembalap MotoGP Karel Abraham Doyan Makanan Indonesia
Baca Juga: Karel Abraham Berbicara Soal Tim Satelit di MotoGP, Apa Katanya?
Padahal, kontrak Karel Abraham di Reale Avintia baru berakhir pada akhir 2020.
Namun, dikutip dari MotoMatters, Reale Avintia memutus kontrak Karel Abraham pada Jumat (22/11/2019).
Selain itu, Reale Avintia juga meminta Abraham untuk tidak mengikuti tes pramusim di Sirkuit Jerez pada Senin (25/11/2019) nanti.
Ternyata, kabar ini justru menjadi angin segar bagi mantan pembalap KTM, Johann Zarco.
Baca Juga: Gak Disangka, Merapatnya Johann Zarco ke Avintia Ducati Berkat Campur Tangan Sosok Ini
Sempat berharap masuk Repsol Honda, Johann Zarco dipaksa gigit jari setelah tim pabrikan asal Tokyo itu justru lebih memilih Alex Marquez.
Layaknya Karel Abraham, dia mendapat dukungan besar dari promotor GP Prancis kendati tidak memiliki hubungan keluarga.
CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, juga menunjukkan dukungannya dengan berusaha mencarikan satu tempat di MotoGP bagi eks rookie terbaiknya itu.
Layaknya Karel Abraham, Zarco mendapat dukungan besar dari promotor GP Prancis meskipun tidak memiliki hubungan keluarga.
Baca Juga: Ribut-ribut Kursi MotoGP, Johann Zarco Tangkis Isu Cal Crutchlow Gantikan Lorenzo di Repsol Honda
Awalnya, Zarco sempat menolak ke Reale Avintia karena alasan popularitas tim Avintia yang kecil.
Pembicaraan intens dengan Ducati selaku pemasok motor bagi Avintia membuat Zarco mulai menimbang kembali keputusannya.
Source | : | MotoMatters.com,Crash.net |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR