MOTOR Plus-online.com - MotoGP 2020 sudah memastikan ada wajah baru di line-up pembalap MotoGP alias pembalap debutan.
Tercatat ada 3 pembalap debutan MotoGP 2020 dan mereka naik kelas dari kelas medium MotoGP, Moto2.
Mereka adalah Alex Marquez, juara dunia Moto2 2019, yang promosi ke MotoGP gabung abangnya Marc Marquez di skuat Repsol Honda Team.
Kemudian runner-up Moto2 2019, Brad Binder, juga tak ketinggalan naik kelas ke MotoGP bergabung bersama tim KTM pabrikan, Red Bull KTM Factory Racing.
Terakhir adalah Iker Lecuona yang menjadi bagian skuat tim KTM satelit, yaitu Red Bull KTM Tech3.
Baca Juga: Belajar Dari Pengalaman, Alex Marquez Ogah Contek Gaya Balap Marc Marquez di MotoGP 2020
Baca Juga: Marc Marquez Terancam Gak Bisa Balap MotoGP 2020 Akibat Cedera, Alberto Puig Kebingungan
Ketiga pembalap debutan ini tentu saja senang luar biasa, khususnya Alex Marquez dan Iker Lecuona.
Alex Marquez promosi semusim lebih awal dari rencana sebelumnya.
Alex Marquez sedianya masih berlaga di Moto2 semusim lagi hingga 2020.
Akan tetapi, kejutan Jorge Lorenzo pensiun dari MotoGP, jadi pemicu Alex Marquez promosi lebih cepat.
Selain itu, pemilihan Alex Marquez juga karena prestasinya musim 2019 yang berhasil merebut titel juara dunia.
Baca Juga: Rekor Pembalap Termuda di MotoGP, Iker Lecuona Takut-takut Bawa Motor
Alex Marquez makin gembira selain berada satu tim dengan abangnya, Marc Marquez.
Alex Marquez juga bisa tetap bertahan menggunakan nomor start yang jadi ciri khasnya sejak awal karier di Moto3, yaitu 73.
Begitu juga Iker Lecuona sama sumringahnya dengan Alex Marquez.
Iker Lecuona baru beberapa musim di kelas medioker MotoGP, yaitu Moto2, tepatnya 3 musim jadi pembalap reguler MotoGP.
Performa Iker Lecuona memang tidak sementereng pembalap seperti Alex Marquez, Brad Binder atau Thomas Luthi di Moto2 2019.
Baca Juga: Hilang Tahunan Lamanya, Nomor Ini Kembali Nongol, Dipakai Brad Binder Artinya Beda
Akan tetapi, kemampuan adaptasi dengan skill di atas motor yang disebut-sebut mirip
Casey Stoner di masa awal kariernya di MotoGP masuk radar pabrikan KTM.
Alhasil, Iker Lecuona pun dipromosikan ke MotoGP di tahun depan.
Iker Lecuona juga sepertinya senang karena nomor start andalannya sejak pertama kali balapan di MotoGP kelas Moto2 di 2016, masih sama menggunakan nomor start 27.
Entah apakah ada kaitannya yang menyebut Iker Lecuona mirip Casey Stoner lantaran punya
Baca Juga: Pertama Naik Honda RC213V, Alex Marquez Langsung Jatuh di Valencia
Nah, sebaliknya dengan Brad Binder sepertinya campur aduk antara senang dan sedih promosi ke MotoGP.
Brad Binder tentunya senang karena kelas MotoGP jadi impian semua pembalap yang berkarier di MotoGP.
Brad Binder juga mencatat sejarah menjadi pembalap asal Afrika Selatan pertama yang tampil di ajang MotoGP era 4-Tak sejak 2002 silam.
Nah, bagian keki atau sedih bagi Brad Binder di MotoGP 2020 nanti adalah tidak bisa menggunakan nomor start yang sudah jadi ciri khas Brad Binder sejak mengawali kariernya di MotoGP sejak 2012 berkarier di Moto3.
Baca Juga: Hasil Akhir Moto2 2019, Alex Marquez Juara Dunia, Brad Binder Hattrick
Brad Binder terpaksa memilih nomor start lain, karena nomor 41 yang jadi ciri khas Brad Binder sudah ada yang menggunakan lebih dulu.
Nomor 41 di MotoGP sudah dipakai Aleix Espargaro.
Alhasil, Brad Binder gagal mengusung nomor start andalannya 41 jadi menggunakan nomor start 33.
Nomor start 33 sendiri sebelumnya merupakan nomor start ciri khas Marco Melandri.
Namun setelah Melandri memutuskan mundur dari MotoGP sejak 2005, praktis tidak ada lagi yang pakai nomor 33.
Nomor 33 bagi Brad Binder sendiri jadi semacam identitas baru yang diplesetkan jadi sebuah huruf yaitu dobel B alias BB yang jadi inisial dari Brad Binder.
Bila Alex Marquez dan Iker Lecuona senang naik kelas ke MotoGP dan tetap bisa mengandalkan nomor yang jadi ciri khas mereka.
Baca Juga: Gak Janjian, Marc Marquez dan Jorge Martin Dirawat di Rumah Sakit Yang Sama, Beda Nama dan Dokter
Sebaliknya Brad Binder senang naik kelas ke MotoGP tapi sedih harus menanggalkan nomor yang jadi ciri khasnya, 41 dan berganti dengan 33.
Siapa tahu dengan nomor baru 33, Brad Binder lebih mantap lagi performnya di MotoGP 2020.
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR