MOTOR Plus-online.com - Pembalap Aprilia, Andrea Iannone diskorsing oleh FIM karena ketahuan menggunakan barang terlarang alias obat doping pada saat MotoGP Malaysia 2019 lalu.
Dalam tes penggunaan doping yang dilakukan oleh FIM di Sepang, sampel urin Iannone ditemukan zat yang dilarang dalam aturan FIM.
Dalam penyelidikan awal yang dilakukan lembaga peneliti World Anti-Doping Authorities (WADA) di Jerman, FIM telah memilih untuk menskorsing sementara Iannone.
Dia pun dilarang berpartisipasi dalam setiap kompetisi balapan sepeda motor tanpa batas waktu yang ditentukan.
Baca Juga: Marshal Langsung Sigap, Video Motor Andrea Iannone Gosong Terbakar Saat Tes Pra Musim MotoGP 2020
Dalam pernyataan awal yang dikeluarkan oleh FIM, sampel Iannone terdapat zat yang dilarang dalam Bagian 1.1.a Steroid Androgenik Anabolik Eksogen (AAS).
Masa skorsing ini membuat dirinya terancam tidak bisa mengikuti musim balap 2020 bersama Aprilia.
Jika hal itu terjadi, Aprilia akan mengambil tindakan terhadap Iannone.
Tim tersebut bisa menggantikannya dengan pembalap penguji Bradley Smith yang akan membalap bersama Aleix Espargaro.
Baca Juga: Ngeri, Video Detik-detik Andrea Iannone Nyaris Tabrak Binatang Lewat di FP2 MotoGP Australia
Sebelumnya, hal ini juga terjadi pada Anthony West saat berada di Moto2 pada tahun 2012.
Saat itu, West dinyatakan positif menggunakan methylhexanamine.
Bahkan, banding West ditolak sehingga hasil balap Moto2 musim itu dibatalkan.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR