MOTOR Plus-online.com - Ketika motor dipakai habis hujan, kadang di dalam mika atau kaca rumah lampu utama (headlamp) ada titik-titik air yang bisa disebut embun.
Posisinya bisa di bagian atas, bawah atau di samping.
Namun hal itu tidak akan terjadi pada semua jenis atau merek motor.
Jadi hanya di motor-motor tertentu saja.
Baca Juga: Modal Rp 2 Jutaan, Lampu Depan Vespa Matic Jadi Lebih Terang dan Keren Pakai Model Daymaker
Padahal, embun yang kita tahu umumnya hanya muncul di pagi hari atau setelah terjadi perubahan kondisi dari malam menjelang siang hari.
“Tapi, adanya embun di dalam batok lampu biasanya terjadi dari hasil perbedaan suhu di dalam dan di luar rumah lampu.
Ketika di luar mulai hangat di dalam masih dingin, udara yang mengandung uap air akan menyatu lalu jatuh dalam bentuk tetesan air alias embun,” ujar Ajib Rosadi, staff pengajar Politeknik Manufactur Astra (Polman).
Keadaan ini akan menjadi parah jika dibiarkan.
Baca Juga: Jangan Sampai Motor Mogok, 5 Hal Penting Saat Melewati Jalanan yang Tergenang Banjir
Pasalnya embun yang menumpuk dan dibiarkan terlalu lama akan membuat tingkat kecerahan lampu menjadi berkurang, atau kelihatan redup akibat terhalang oleh embun.
Padahal sebenarnya sinar lampu nyalanya normal.
Lanjut Ajib, ada beberapa hal yang jadi penyebab timbulnya embun di dalam rumah lampu.
“Pertama, mulai ringkihnya sealer atau lem karet perekat mika lampu dan reflector.
Baca Juga: Diam-diam Honda Siapkan PCX 157 Cc 4 Klep, Bakal Ganjal Laju Yamaha NMAX Terbaru
Biasanya terjadi di motor yang sudah lama pakai.
Jika benar, rumah lampu harus dibuka dan direkatkan kembali,” imbuh bapak yang tugas di Astra International Building ini.
Penyebab lain bisa melalui soket lampu senja.
Sebab di beberapa tipe motor,lampu kecil ini berada dalam satu batok lampu utama.
Baca Juga: Bukan Cuma Headlamp dan Stoplamp, Ini Perbedaan Mencolok All New Yamaha NMAX dengan NMAX Versi Lama
Jika karet sil lampu sudah getas, wajar saja jika mudah disusupi air.
Tapi, kalau bukan dari lem atau karet sil, lubang ventilasi di belakang rumah reflektor kodisinya tidak baik juga bisa bikin embun.
Sebab udara mengandung air terlebih saat habis hujan, akan memudahkan air bersarang di dalam rumah lampu.
“Apalagi rumah lampu sekarang bahannya plastik, sehingga butuh ventilasi yang baik biar panas bohlam halogen saat diaktifkan dapat dengan mudah di lepas,” tutupnya.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR