Motor Trail Dipakai Melibas Banjir? Ketahui Dulu Nih Batas Amannya Biar Enggak Mogok

MOTOR Plus-online.com - Mau pakai motor trail untuk melibas banjir?

Kalau begitu brother harus tahu, berapa batas aman ketinggian banjir yang bisa dilewati oleh motor trail.

Karena kadang pengguna motor trail harus melewati sungai kecil saat sedang trabasan.

Hal ini dijelaskan langsung oleh Asep Supriyadi, punggawa MT Motor di kawasan Kembangan, Jakarta Barat.

Baca Juga: Konek Hape Sudah Biasa, Motor Trail Yamaha Bisa Setting Mesin Dari Smartphone

Baca Juga: Keren! Video Susi Pudjiastuti Mantan Menteri Kelautan yang Digadang Jadi Dirut Garuda Lagi Riding Naik Motor Trail Suzuki

"Batas motor trail melewati genangan air itu sampai air mengenai blok silinder," buka Asep.

Enggak disarankan untuk menerobos banjir jika melewati blok silinder.

"Misalnya kalau air atau genangan banjir sudah lebih dari blok silinder, misalnya sampai mengenai rangka atas, jangan dilanjutkan," wanti pria yang akrab disapa Asep.

"Takutnya air keisap oleh intake dan masuk ke ruang bakar. Mesin berisiko kena water hammer," tambahnya.

Baca Juga: Bareng Yamaha NMAX Terbaru, Yamaha Indonesia Resmi Kenalkan Motor Trail Baru WR155R, Ini Spesifikasinya

Oya, water hammer bisa membuat piston pecah dan setang piston bengkok, lho!

"Karena air masuk ke ruang bakar kemudian ikut terkompresi, tekanan itu akan membebani piston dan jika tidak kuat akan pecah atau setang piston bengkok," pungkasnya.

Wah, kalau sudah begitu mau enggak mau harus turun mesin.

Makanya saat memutuskan melewati banjir pakai motor trail pastikan dulu ketinggiannya ya!

Baca Juga: Sadis, KTM Kasih Diskon Sampai Rp 15 Juta Buat Motor Trail

Tapi batas tersebut sudah termasuk tinggi lho.

Soalnya motor trail memang memiliki kaki-kaki yang lebih jenjang dibandingkan dengan motor matic, bebek atau sport.