MOTOR Plus-online.com - Brother harus tahu, bagaimana teknik pengereman motor yang benar ketika melewati banjir.
Karena seperti yang kita tahu, di awal tahun 2020 ini bencana banjir melanda sejumlah wilayah di Banten dan Jabodetabek.
Pihak Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pun mengatakan selama sepekan ke depan cuaca ekstrem masih dapat terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.
Jika bertemu banjir di jalan, memang sebaiknya brother harus menghindari dan mencari jalur lain yang lebih aman.
Baca Juga: Komunitas Serigala Riders Ajak Pengguna Motor Trail Bantu Korban Banjir Bandang di Lebak
Tapi kalau memang terpaksa melewati dan banjir yang dilewati masih dalam batas aman, bagaimana teknik pengereman yang benar?
"Yang terpenting adalah jangan mengerem hanya bertumpu di satu sisi saja," bilang Anggono Iriawan saat menjabat Senior Manager Safety Riding & Motorsport PT Astra Honda Motor.
Artinya kedua rem harus digunakan saat melewati banjir.
"Maksudnya, jangan hanya bertumpu pada rem depan saja karena bikin motor gampang melintir," jelasnya.
Baca Juga: Wuih! Komponen Kelistrikan Motor Bebas Korslet Saat Hadapi Banjir, Honda Bilang Ini Alasannya
"Sementara kalau hanya pakai rem belakang saja motor gampang sliding," tambahnya lagi.
"Jadi kombinasi antar rem depan dan belakang ini sangat penting," lanjut AIR sapaan kerennya.
Selain itu, saat lakukan pengereman juga tidak perlu terlalu dalam dan jangan panik.
"Kalau terlalu dalam bisa mengunci, setelah bisa menerabas maka baru cari tempat aman untuk mengecek motor," tutupnya.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR