MOTOR Plus-online.com - Kata siapa biker disabilitas tidak bisa naik motor custom culture.
Hal ini dibuktikan Heru Zainudin, biker dari Jakarta yang menyandang disabilitas, sehingga harus duduk di kursi roda.
Agar tetap bisa riding, Heru mengendarai Yamaha V-Ixion Lightning 2013 yang dibuat jadi trike alias tiga roda.
Namun dirinya mendapat kado spesial oleh salah satu produsen oli, di mana motornya digarap menjadi scrambler garang ala Yamaha XSR155.
Baca Juga: Modifikasi Yamaha XSR155 Cafe Racer Ekstrim, Sokbreker Belakangnya Bikin Kaget
Baca Juga: Naik Motor Modifikasi, Puluhan Penyandang Disabilitas Bikin SIM di Satlantas Polresta Tangerang
Proyek ini dikerjakan oleh Andi 'Atenx' Akbar bersama kru Katros Garage.
Untungnya V-Ixion milik Heru dari awal sudah jadi trike, jadi builder yang doyan nge-vlog ini tak perlu lagi membuat sistem roda tiga.
Atenx fokus di area kaki-kaki dan bodi, untuk menguatkan kesan modern ala Yamaha XSR155 yang saat itu baru diluncurkan di Thailand.
Diawali pembuatan tangki ala XSR155 menggunakan pelat galvanis dengan tebal 1,2 mm.
Baca Juga: Motor Yamaha Mu Diisi Premium, Pertalite Atau Pertamax? Ini Daftar Sesuai Rekomendasi Pertamina
“Bentuknya mirip V-Ixion custom yang pernah gue bikin dulu,” jelas Atenx.
Tangki warna kuning ini dibuatkan side panel dari material galvanis agar kesan retronya kuat.
Lalu kru Katros membuat sepatbor depan-belakang, beserta braket di area swingarm.
Biar mesin single silinder-nya terlihat padat, Atenx membuat skidplate khusus di bawah mesin.
Baca Juga: Wuih! Baru Juga Dapat Unitnya, 10 Pemilik Yamaha XSR di Bali Langsung Bentuk Klub
Rangka Deltabox bawaan V-Ixion tidak banyak digarap, biar ergonominya tetap nyaman dikendarai Heru.
"Yang diubah hanya di belakang, demi pemasangan bodi baru," tunjuk pria yang bermarkas di Jl. Cempaka 1 no.2, Rengas, Ciputat Timur, Tangerang Selatan ini.
Kesan padat diperkuat pemasangan suspensi upside down dari Yamaha R15.
Sedangkan monosok belakang, diganti pakai Scarlet dengan ketinggian sama dengan bawaan.
Baca Juga: Sudah Dilengkapi VVA, Bagaimana Cara Kerja Teknologi Tersebut di Yamaha XSR155
Tidak lupa pelek jari-jari Sprint XP dipasang, dibalut ban dual purpose Metzeler Trail Master.
“Sebelumnya harus dibuat dulu teromol custom dari bahan besi, supaya pelek bisa terpasang,” tukas Atenx.
Pengereman pakai cakram di tiga rodanya, dengan sistem pengereman semua diatur handle rem depan seperti rem Combi Brake atau CBS.
Mengingat Heru memiliki keterbatasan pada bagian kakinya.
Baca Juga: Hati-hati, Begini Teknik Pengereman Motor yang Benar Saat Terpaksa Melewati Banjir
Bagian unik lain ada di penggantian gigi, di mana tuasnya berada di tangan ala Harley-Davidson lawas.
Cara kerjanya mirip Vespa lawas, karena kopling dan tuas persneling kini dioperasikan menggunakan tangan kiri.
Terakhir, Atenx menggarap kursi roda milik Heru biar tampilannya serasi dengan motornya.
Hasilnya sangar kan, sekaligu jadi bukti motor biker disabilitas juga bisa keren!
Source | : | Otomotifnet.gridoto.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR