MOTOR Plus-online.com - MotoGP geger karena pembalap musuh bebuyutan Valentino Rossi akan kembali membalap menggantikan Andrea Iannone di Aprilia.
Hal ini diungkapkan Direktur Teknis Aprilia, Romano Albesiano, yang kabarnya memasukkan mantan pembalap MotoGP, Max Biaggi, untuk menggantikan Andrea Ianone di tim.
Max Biaggi sendiri memang sudah tidak asing bagi tim Aprilia.
Biaggi pada ajang Grand Prix balap motor dimulai dengan memperkuat Aprilia pada tahun 1991.
Baca Juga: Belum Jelas Masa Depan Karier Valentino Rossi, Rivalnya Marc Marquez dan Max Biaggi Kasih Saran
Baca Juga: Kemenangan Ducati di MotoGP Qatar 2019 Digugat, Max Biaggi Sampai Garuk-garuk Kepala
Saat tampil di kelas 125 cc, Biaggi berhasil menorehkan prestasi impresif yakni meraih gelar juara dunia secara beruntun dari tahun 1994 sampai 1997.
Selain itu, Biaggi juga dikenal sebagai salah satu musuh bebuyutan Valentino Rossi.
Meski selama bersaing dengan Rossi, Biaggi belum pernah bisa tampil lebih unggul alias menjadi juara dunia kelas tertinggi.
Prestasi terbaik Biaggi ialah menempati menjadi runner-up dunia pada tahun 1998, 2001, dan 2002.
Baca Juga: Ini Alasan, Max Biaggi Dukung MotoGP dan WSBK Indonesia 2021
Kini, setelah lama menghilang dari MotoGP, nama Max Biaggi kembali muncul dan dikaitkan dengan pabrikan Aprilia.
Dilansir dari Speedweek, Romano Albesiano telah membuat keputusan besar terkait masa depan timnya.
Albesiano mengaku bakal menempatkan Max Biaggi sebagai bagian dari rencana cadangan untuk menggantikan Andrea Iannone yang tersandung masalah doping.
"Sangat mungkin bahwa Andrea Ianone tidak akan bisa mengikuti balapan musim ini, Max Biaggi dan Lorenzo Savadori adalah rencana cadangan kami," ucap Albesiano.
Baca Juga: Wuih! Ternyata Max Biaggi Diam-diam Jagokan Murid Valentino Rossi
Aprilia dikabarkan membutuhkan seorang seorang yang kompetitif untuk menemani pembalap Spanyol, Aleix Espagaro.
Adapun, masuknya sosok Biaggi ke rencana cadangan Aprilia tak lepas dari keberhasilan dia membuat sensasi di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia.
Biaggi berhasil membukukan waktu putaran dalam kisaran 2,05 menit dan hal tersebut membuktikan bahwa Biaggi masih memiliki kualitas dan kecepatan.
"Sayangnya saya masih cepat," ucap Biaggi setelah mengikuti tes di Sepang, Malaysia.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR