Mantap, Syukuran 2 Dekade Jakarta Thunder Club 250 Bermakna Mendalam Meski Dikemas Sederhana

Indra Fikri - Senin, 10 Februari 2020 | 21:10 WIB
Istimewa
Meski dikemas secara sederhana, syukuran 2 dekade Jakarta Thunder Club (JTC) 250 bermakna mendalam.

MOTOR Plus-online.com - Meski dikemas secara sederhana, syukuran 2 dekade Jakarta Thunder Club (JTC) 250 bermakna mendalam. 

JTC 250 sendiri, hadir menjadi bagian dari dunia bikers di Indonesia sejak 17 Juli 1999.

Klub tersebut menunjukan eksistensinya hingga saat ini, dibuktikannya dengan menggelar perayaan ulang tahun ke-20 di Sang Cafe Kemang Jl. Kemang Selatan. No.110, Jakarta Selatan, Sabtu (1/2).

Mengusung tema ‘Perayaan ultah JTC ke 20th’, komunitas bikers pengguna dan penikmat motor Suzuki Thunder 250 ini merayakannya dengan menggelar acara syukuran secara internal yang sederhana namun kesannya sangat mendalam.

Baca Juga: Hemat Banget! Kampas Rem Peugeot Django Bisa Substitusi Pakai Honda PCX 150 dan Suzuki Thunder, Segini Harganya

Baca Juga: Fenomena Suzuki Thunder 125 Laris Dipakai Pengepul Bensin, Simak 2 Alasannya

Mengingat sudah 20 tahun usianya, tapi masih bisa menjalin tali silahturahmi serta mempertahankan semangat kekeluargaan antar anggotanya.

Hadir dalam acara ini para Pengurus, Anggota, Dewan JTC dan para tamu dari berbagai wilayah di Jakarta, termasuk para pendiri JTC serta para mantan Ketum JTC beberapa periode, mereka juga mengajak anggota keluarganya turut serta.

Rangkaian acara ini diisi dengan sambutan pengurus, forum ramah tamah terbuka antar anggota membahas seputar rencana JTC kedepannya, untuk terus proaktif di dunia otomotif roda dua.

Karena memang sejak berdirinya JTC dengan slogan ‘We Are The First and We Are The Biggest’ dimulai dengan saling kenal dan berlanjut kopi darat yang rutin, kemudian terjalin hubungan yang erat layaknya antar saudara sendiri.

Baca Juga: Gara-gara Mangkrak, Suzuki Thunder 125 Dirombak Jadi Board Tracker

Seremonial potong tumpeng mewarnai kebersamaan mereka malam itu, tak lupa juga melakukan doa bersama untuk para arwah almarhum anggotanya yang telah mendahului.

Guna menyemarakan acara ini, diadakan rolling thunder ke Puncak sekaligus sebagai penutup acara.

“Ada rasa bangga menjadi anggota JTC, yang sejak awal berdiri tahun 1999 dan dapat bertahan hingga saat ini, telah melewati perjalanan yang panjang dimana kematangan dan pendewasaan, sudah teruji bertahan hingga 20 tahun lamanya tetap eksis dikancah dunia otomotif roda dua Indonesia,“ ujar Mas Arief, Sekjen JTC.

Di JTC banyak seniornya dan mereka juga asyik untuk berbagi ilmu dan pengalamannya kepada yang muda, kekeluargaan di dalam JTC sangat kental sekali.

Baca Juga: Bingung Cari Substitusi Piston Suzuki Thunder 250? Pakai Piston Mobil Ini Aja, Bro!

"JTC adalah klub yang santai, kita tidak mengutamakan regulasi, rules ataupun ospek dalam merekrut anggota baru, karena kita punya kendaraan sudah cukup tua jadi lebih enjoy ke arah kekeluargaan walaupun kepengurusan sudah silih berganti."

"Program yang kita jalan kan juga sederhana seperti mengayomi anggota, sunmori, touring, menghadiri Ajang Temu Pengguna Thunder 250 se Indonesia, dan event lain yang bekerjasama dengan instansi terkait bila dimintai," tambah Mas Arief.

Pak Onto selaku ketua umum JTC mengatakan, "Agenda selanjutnya akan ada regenerasi kepengurusan juga touring bersama untuk lebih mensolidkan antara anggota. Di JTC juga tidak membedakan baik anggota lama maupun baru saja bergabung semuanya sama, maju bersama dengan mengutamakan prinsip kesatuan dan kekeluargaan".

Anggota JTC tersebar di seluruh Nusantara, dimana separuh diantaranya berada di wialayah Jakarta.

Baca Juga: Tertarik Beli Suzuki Thunder 250 Bekas? Bagian-bagian Ini Wajib Dicek

Nantinya secara paralel kegiatan eksternal tetap dijalankan yang akan dihadiri oleh pengurus dan jajarannya.

Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama secara swadaya dari para peserta.

Semua urusan dikerjakan secara gotong royong dari para peserta, oleh peserta, dan untuk peserta bersama-sama.

Penulis : Indra Fikri
Editor : Indra GT


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular