MOTOR Plus-online.com - Skuat Suzuki menghadapi MotoGP 2020 dengan optimisme tinggi dan terbukti di tes pramusim MotoGP 2020 Sepang, (7-9/2/2020) dengan finis di 3 besar terkencang.
Pembalap Team Suzuki Ecstar, Alex Rins, sukses membawa motor MotoGP GSX-RR di 3 besar tercepat di belakang Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) dan Cal Crutchlow (LCR Honda Repsol).
Hasil apik motor MotoGP Suzuki di tes pramusim MotoGP 2020 Sepang kemarin memang bukan tanpa kerja keras.
Hal tersebut langsung diungkapkan Alex Rins terkait kemajuan yang dipamerkan motor
Suzuki GSX-RR menghadapi musim 2020.
Baca Juga: MotoGP Bakalan Geger, Bos Petronas Bakal Duetkan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo Tahun Depan?
"Akhirnya saya menemukan sebuah pengering rambut (hairdryer) yang bekerja sebagaimana mestinya," guyon Alex Rins.
Yup, pembalap Spanyol itu bersenda gurau bila riset motor GSX-RR di dalam terowongan angin diibaratkan dengan alat pengering rambut raksasa.
Kurang lebih diasumsikan jadi 'hairdryer' raksasa.
Alex Rins memang ada-ada saja candaannya.
Akan tetapi terkait riset di terowongan angin yang dilakukan Suzuki terhadap motor benar adanya.
Tujuan riset motor MotoGP di terowongan angin (wind tunnel) atau istilah Alex Rins hairdryer untuk menemukan aerodinamika yang mumpuni.
Apalagi saat motor GSX-RR melibat lintasan lurus sehingga bisa membelah angin dengan mudah.
Efeknya, motor Suzuki GSX-RR bisa melaju kencang.
Hal yang dibutuhkan pembalap dan motor MotoGP saat berada di lintasan lurus.
Dalam foto tampak insinyur Suzuki membedah aerodinamika motor MotoGP GSX-RR di terowongan angin.
Jadi itu salah satu wujud kerja keras Suzuki memberikan motor MotoGP yang kompetitif bagi Alex Rins dan Joan Mir di MotoGP 2020.
I finally found a hairdryer that works well ???? https://t.co/mFhtroDeMH
— Alex Rins (@Rins42) February 11, 2020
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR