Mantap! Ini Dia Regulasi Teknik Balap Motor Road Race Kejurnas Oneprix dan MotoPrix 2020

MOTOR Plus-online.com - Wajib disimak, ini dia regulasi teknis atau spesifikasi motor untuk balap  road race Kejurnas Oneprix dan MotoPrix 2020.

Kejurnas Oneprix dan MotoPrix (regional) 2020 akan diisi oleh tiga kelas utama.

Yaitu, MP1/OP1 (Bebek 4-tak 150 cc Expert), MP2/OP2 (Bebek 4-tak 150 cc Novice), MP3/OP3 (Bebek 4-tak 150 cc Rookie).

Berikut ini regulasi teknik untuk Kejurnas Oneprix dan MotoPrix 2020:

Baca Juga: Naik 100 Persen! Pembalap Indonesia Tambah Banyak di Balap Asia Supersport 600 cc Musim Ini

Baca Juga: Enggak Nyangka, Balap Road Race di Monas Dapat Dukungan Menpora

imi.co.id

Regulasi teknik Kejurnas Oneprix dan MotoPrix 2020

imi.co.id

Regulasi reknik Kejurnas Oneprix dan MotoPrix 2020

imi.co.id

Regulasi teknik Kejurnas Oneprix dan MotoPrix 2020

imi.co.id

Regulasi teknik Kejurnas Oneprix dan MotoPrix 2020

Baca Juga: Mantap, 549 Kaboci Umumkan Skuad Tim Balap Untuk Asia Road Racing Championship (ARRC) 2020

Catatan:

1. Apa yang tidak tercantum dalam spesifikasi diatas, tidak boleh diubah.

2. Nomor Rangka & Nomor Mesin harus ada.

3. Pengukuran kapasitas silinder dibawah 0,49cc dibulatkan kebawah dan 0,50cc dibulatkan keatas.

Baca Juga: Blak-blakan! Valentino Rossi Bongkar Rahasia Sukses Balap MotoGP Meski Sudah Berumur

4. Pada Indonesia Motoprix Championship (OnePrix) diperbolehkan menggunakan 2 (dua) unit motor dan semuanya wajib untuk melakukan scrutineering.

5. Pada Kejuaraan Nasional Motoprix diperbolehkan menggunakan 2 mesin dan wajib untuk melakukan scrutineering.

6. Ban yang boleh dipergunakan dalam Kejuaraan Nasional/Regional untuk jenis underbone/motor bebek adalah:
Pirelli Diablo Rosso Corsa II dengan ukuran:
- 90/80 – 17
- 100/80 – 17
- 110/70 – 17
Pirelli Diablo Rosso Corsa II Rain dengan ukuran:
- 90/80 – 17

7. Velg/rim yang boleh dipergunakan adalah merk RCB dengan ukuran minimal 160.

Baca Juga: Salut, Biker Difabel Ini Lancar Naik Motor Trail, Siap Balapan Enduro Eropa

8. Bahan Bakar
Peserta wajib menggunakan bahan bakar yang disediakan oleh Panitia. Apabila Panitia tidak menyediakan bahan bakar, Peserta wajib menggunakan bahan bakar yang dijual bebas melalui SPBU (Stasiun
Pengisian Bahan Bakar Umum).

9. Keterangan tanda # :
#1 Standar Stock (bawaan motor), Porting, Polish, Welding, Altered Valve Angle.
#2 Valve Pocket pada kepala piston boleh diperdalam dan/atau diperlebar.
#3 Ketentuan:
- Semua groove ring harus berfungsi sebagaimana mestinya.
- Groove ke-1 & ke-2 untuk ring kompresi.
- Groove ke-3 untuk ring oli.
#4 Crankshaft boleh diperkeras (pen boleh di-las).

#5a Ketentuan:
- Magnet standar bawaan motor (magnet dan plat cover harus standar), boleh diperingan dengan bubutan.
- Starter boleh tidak berfungsi (gear starter boleh dilepas).
#5b Ketentuan:
- Magnet standar bawaan motor (magnet dan plat cover harus standar), boleh diperingan dengan bubutan.
- Charging system harus berfungsi dan sesuai dengan bawaan motor/pabrik.
- Clutch starter boleh dibubut, tetapi harus tetap berfungsi normal.
#6 Ketentuan:
- TB standar dengan ukuran 30mm, sebelum dan sesudah
butterfly tidak boleh dibubut/dibesarkan.
- TB standar dengan ukuran lebih besar dari 30mm, sebelum dan sesudah butterfly tidak boleh dibubut/dibesarkan dan harus menggunakan restrictor dengan diameter max. 30mm.
- TB standar dengan ukuran lebih kecil dari 30mm, sebelum dan sesudah butterfly boleh dibubut/dibesarkan dengan diameter max. 30mm.
- Material restrictor harus solid, tidak boleh elastis/fleksibel.

Baca Juga: Video Lampu Disko Di Baju Balap MotoGP Bro, Ternyata Ini Fungsinya

#7 Motor yang standarnya menggunakan Oil Cooler, boleh di perbesar tetapi tidak boleh dilakukan penambahan radiator.
#8 Motor yang standarnya menggunakan radiator, boleh diperbesar (after market) tetapi tidak boleh dilakukan penambahan Oil Cooler.
#9 Rangka boleh dipotong dan dudukan atas shockbeker belakang boleh diubah.
#10 Tersedia dan dijual bebas dipasaran (bukan merupakan produk exclusive/prototype).
#11 Ketentuan:
- Sesi QP, tanpa toleransi under weight.
- Sesi Race, toleransi under weight 1%.
#12 Jika terjadi under weight, ballast harus seberat 5 kg.

10. Penjelasan Peraturan Teknik Kelas MP3 (150cc Rookie):
a. Spool (sepul) harus terpasang (bebas boleh berfungsi atau tidak).
b. Intake Manifold:
- Harus memakai standar bawaan motor (stock production).
- Tidak boleh dibubut atau dipotong (dipendekkan).
- Tidak boleh ada lem (perekat).
- Arah intake manifold harus sesuai dengan aslinya.
- Tidak boleh disambung atau ditambah adapter.