MOTOR Plus-Online.com - Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna Sport menutup peluang Kawasaki untuk bergabung ke MotoGP.
Terakhir kali Kawasaki berlaga di MotoGP pada tahun 2008 dengan mengandalkan Anthony West, John Hopkins dan Jamie Hacking.
Dorna Sport selaku penyelenggara MotoGP tidak akan menambah tim pabrikan sampai 2021.
Tim pabrikan yang ada sekarang, Suzuki, Honda, Yamaha, Ducati, Aprilia, dan KTM tidak akan kedatangan rival baru.
Baca Juga: Bakal Balapan di MotoGP Lagi, Andrea Iannone Selamat dari Kasus Doping Gara-gara Rambut
Baca Juga: Tembus 24 Tahun Balapan MotoGP, Valentino Rossi Paling Lama Naik Motor Ini
Pada 2021, akan dibuka pendaftaran untuk tim pabrikan baru yang ingin bersaing di ajang balap motor paling bergengsi.
"Wildcard itu hanya untuk tim dan pabrikan yang ikut di MotoGP, sehingga kami tidak akan memberikan wildcard bagi mereka (Kawasaki) yang tidak ikut serta saat ini," ujar Carmelo Ezpeleta dikutip dari GPOne.com.
Ezpeleta pun meminta Kawasaki untuk melakukan riset yang lebih mendalam sepanjang 2020.
"Setelah matang, maka awal 2021 kita lakukan pembicaraan mengenai MotoGP dan bisa mulai di tahun 2022," Ezpeleta menjelaskan.
Baca Juga: Mengandalkan Mesin Kawasaki Ninja H2, Bimota Tesi H2 Akan Segera Diproduksi
Kawaski mengandalkan mesin Ninja ZX-10RR yang dimodifikasi agar sesuai dengan homologasi MotoGP.
Selain itu, Kawasaki juga mengandalkan Jonathan Rea yang punya level setara dengan pembalap MotoGP.
Sebelum terjun secara serius untuk kembali ke MotoGP, Kawasaki pun berniat untuk kembali berkiprah.
Seperti dominasi Kawasaki di WSBK dengan 5 gelar juara dunia bertahan.
| Source | : | GPOne. com |
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR