MOTOR Plus-online.com - Lagi ramai diperbincangkan, soal Kawasaki mau kembali ke MotoGP.
Kabar itu muncul, saat Carmelo Ezpeleta CEO Dorna mengatakan kalau Kawasaki mau mengambil jatah wild card di MotoGP.
Yang bikin heboh, Kawasaki ingin balapan MotoGP namun dengan pembalap, tim dan motor yang dipakai di World Superbike (WSBK).
Membuat netizen jadi penasaran, bisakah tim motor WSBK sejajar dengan MotoGP?
Baca Juga: Mengejutkan, Keinginan Kawasaki Kembali Berlaga di MotoGP Dijegal Bos Dorna, Kenapa Nih?
Baca Juga: Membandingkan Motor Balap MotoGP vs World Superbike, Lebih Cepat Mana?
Pertama kita kilas balik dulu, perbedaan antara motor MotoGP dan WSBK.
MotoGP merupakan balapan motor prototip, dimana pabrikan membuat motor khusus yang benar-benar untuk balap.
Mulai dari rangka, mesin dan teknologi yang dibenamkan, semuanya khusus untuk mencetak lap time terbaik.
Ini karena motor MotoGP dibebaskan akan regulasi motor jalan raya, membuatnya berbeda dengan motor balap WSBK.
Dari awal diselenggarakan tahun 1988, WSBK mengadu motor-motor produksi atau motor jalanan.
Makanya WSBK diisi motor-motor superbike yang juga dijual di dealer-dealer motor.
Seperti Yamaha YZF-R1, Honda CBR1000RR-R, sampai motor homologasi yang dijual terbatas, seperti Ducati Panigale V4R dan Kawasaki Ninja ZX-10RR.
Intinya, motor WSBK merupakan motor produksi, yang dimodifikasi oleh pabrikan untuk balapan.
Baca Juga: Kawasaki Perkenalkan Motor Ninja ZX-10RR 2019, Siap Jegal Panigale V4R di WorldSBK
Biarpun tidak sekompleks dan semahal MotoGP, motor WSBK zaman now punya performa mengagumkan.
Ducati Desmosedici GP20 dengan Panigale V4R
Bahkan pembalap jebolan MotoGP seperti Alvaro Bautista dan Scott Redding mengakui, naik motor WSBK rupanya tidak terlalu berbeda dengan MotoGP.
Ini berkat motor-motor homologasi seperti Ducati Panigale V4R, yang konsepnya diriset dari motor MotoGP Ducati Desmosedici GP15.
Lantas, pernahkan motor MotoGP diadu dengan motor WSBK? Sebenarnya belum pernah keduanya diadu dalam satu balapan.
Baca Juga: Ngeri, Tenaga Motor MotoGP Ducati Bisa Tembus 300 Dk, Bannya Kuat Gak?
Tapi, Motorplus-online coba membandingkannya, lewat catatan waktu keduanya di beberapa sirkuit.
Motorplus-online ambil catatan waktu tercepat saat kualifikasi, dimana biasanya laptime tercepat diraih.
MotoGP dengan hasil kualifikasinya, sedangkan World Superbike dengan kualifikasi superpole-nya.
Laptime yang diambil adalah di sirkuit Phillip Island, dimana sirkuit ini masuk dalam MotoGP dan WorldSBK 2019.
Baca Juga: Genap Berusia 27 Tahun, Motor Pertama Marc Marquez Rupanya Bukan Honda Bro
Dari kubu WSBK, laptime tercepat di sirkuit di Australia ini diraih oleh Jonathan Rea dari tim Kawasaki Racing Team.
Jonathan Rea mencatat superpole 1:29.413 di lap ke-7, menaiki Kawasaki Ninja ZX-10RR.
Lalu, berapa selisihnya dengan motor MotoGP di sirkuit yang sama?
Saat MotoGP Australia 2019, pole position diraih oleh Maverick Vinales dari tim Monster Energy Yamaha.
Baca Juga: Aneh Banget, Vinales Malah Senang Banget, Padahal di Tes Pramusim MotoGP Sepang Cuma Finis ke-16
Laptime Vinales yang menggeber Yamaha YZR-M1 saat kualifikasi tembus 1:28.492.
Rupanya selisihnya dengan lap time Jonathan Rea tidak terlalu jauh tuh bro, tepatnya 0,921 detik.
Bisa jadi ini yang membuat Kawasaki pede untuk mengambil wild card MotoGP.
Namun seperti kita tahu, Carmelo Ezpeleta menolak usulan Kawasaki tersebut.
Baca Juga: Duh, Nasib Valentino Rossi Masih Tanda Tanya Meski Dijamin Yamaha, Ini Gara-garanya
"Wildcard hanya untuk tim dan pabrikan yang ikut di MotoGP," tegas Ezpeleta dikutip dari GPOne.com.
"Sehingga kami tidak akan memberikan wildcard bagi mereka (Kawasaki) yang tidak ikut serta saat ini," lanjutnya.
Biar demikian, banyak penggemar balap masih menantikan kapan motor MotoGP diadu dengan WSBK.
Karena ajang balap lain seperti Super GT, pernah mengadakan balapan eksibisi untuk diadu dengan DTM.
| Penulis | : | Reyhan Firdaus |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR