MOTOR Plus-Online.com - Beruntungnya jadi pembalap Yamaha, tetap dibina oleh Yamaha Indonesia setelah memutuskan gantung helm.
Yamaha Indonesia memberikan peluang bagi para pembalap muda dan senior soal masa depan setelah melewati masa emasnya habis.
Para pembalap diarahkan juga mampu memanfaatkan keahliannya pada bisnis baru.
Diantaranya soal kepiawaian dan membantu bisnisnya jika masih berkaitan dengan otomotif.
Baca Juga: Yamaha Indonesia Punya Aplikasi Y-Connect, Yamaha Eropa Punya MyGarage Dan MyRide App
Baca Juga: Berlabel Bengkel Premium, Yamaha Mekar Motor Cibinong Sediakan Speed Stop dan Dynotest
General Manager YIMM Aftersales and Mototsport M Abidin menjelaskan Yamaha saat ini masih membina hubungan baik dengan pembalap hingga mereka yang sudah gantung helm alias pensiun.
Lanjut Abidin juga menambahkan pihaknya memiliki hubungan kedekatan dengan mereka.
"Pabrikan mengarahkan lebih ke karir besoknya apa, nanti dikolaborasi," katanya di seusai Peresmian Yamaha Mekar Motor di Cibinong, Kamis (20/2/12).
Ia mencontohkan pengalaman dari salah satu pembalap Yamaha Rey Ratukore yang kini masih membalap di ajang Asia Road Racing Championship di bawah bendera tim Onexox TKKR SAG dioptimalkan mengelola speed shop.
Rey sendiri mengatakan speed shop tidak hanya dapat memodifikasi mesin namun menyiapkan motor hingga siap balap.
Baca Juga: Pilihannya Melimpah, Yamaha NMAX Murah Sampai Kawasaki Vulcan S Tersedia di Balai Lelang Ini
Tak berhenti di situ, Abidin juga menambahkan seperti bekas pembalap Hendriansyah dan Irwan Ardiansyah yang kini membuka toko apparel dan aksesoris.
"Ada beberapa yang dipakai tim balap Yamaha, ya dikolaborasi," ujarnya.
Yamaha, kata dia, terus mengkombinasikan peluang dan mengkolaborasikan untuk memberikan keuntungan bersama.
Ia mencontohkan Yamaha memiliki kedekatan dengan Cargloss yang memegang hak penjualan helm premium Arai di Indonesia.
Baca Juga: Motor Balap Dijual di Dealer Resmi Yamaha Mekar Motor Yang Punya Premium Service Center
Dengan hubungan dekat ini, semua pembalap Yamaha kini menggunakan helm Arai.
"Yamaha harus menjadi jembatan," ujarnya.
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR