MOTOR Plus-Online.com - Banjir masih menghantui Jakarta beberapa hari terakhir, dan menyisakan teror kerusakan Yamaha NMAX.
Enggak jarang Yamaha NMAX yang terendam atau dipaksa menerjang banjir.
Buat pemilik Yamaha NMAX, ada beberapa komponen yang perlu dicek sebelum dibawa ke bengkel.
Agar kerusakan akibat terendam banjir dapat dicegah.
Baca Juga: Dibanderol Rp 48 Jutaan Adik Yamaha NMAX Bagasinya Super Luas, Intip Spek Lengkapnya
Baca Juga: Adiknya Yamaha NMAX Meluncur, Desain Kekinian Harganya Bikin Melongo
"Setelah Yamaha NMAX terendam banjir, jangan langsung menyalakan mesin motor," kata Yoga Ningrat pemilik bengkel spesialis MAXI Yamaha dan big scooter.
"Takutnya air yang masuk ke ruang bakar malah ikut terkompresi dan berisiko muncul water hammer," sambung Yoga yang buka bengkel di Jalan Bulak Ringin No. 88a, Cibubur, Jakarta Timur ini.
Saat Yamaha NMAX terendam banjir, hal pertama yang diperiksa yakni sistem pelumasan.
"Enggak cuma oli mesin saja, oli gardan juga diperiksa, apakah masih normal atau sudah tercampur dengan air," lanjutnya.
Baca Juga: Body Motor Berkelir Livery Helm Nicky Hayden, Yamaha NMAX Ini Raih Gelar Master di Customaxi Medan
Setelah oli, jangan lupa untuk cek busi, hal ini juga bisa dilakukan sendiri.
"Pastikan busi dan cop businya enggak ada air, sebab kalau masih ada air, busi tidak dapat memercikan api," jelasnya.
Selain itu, filter udara juga harus diperiksa.
"Biasanya kalau banjir sudah sampai box filter udara, pasti air sudah masuk ke dalam, sehingga filter udaranya basah," ungkap Yoga.
Baca Juga: Murah Banget! Yamaha All New NMAX Connected/ABS Bisa Dicicil Cuma Rp 1 Jutaan, Begini Caranya
Jika tiga hal di atas sudah dilakukan, baru deh bawa Yamaha NMAX ke bengkel terdekat.
"Sebaiknya di bawa ke bengkel dengan towing atau dituntun," tambah Yoga.
"Setelah pengecekan di bengkel dan dipastikan enggak ada air di ruang bakar, baru boleh mesin motor dinyalakan," pungkasnya.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR