MOTOR Plus-online.com - Beberapa minggu lagi, gelaran perdana MotoGP Qatar 2020 akan digelar.
Menjelang MotoGP Qatar 2020 yang dimulai 8 Maret nanti, para pembalap motor Ducati lagi disorot.
Sejak tes pramusim di sirkuit Sepang Malaysia, para pembalap motor Ducati memang punya ciri khas.
Yaitu top speed motor Ducati Desmosedici yang bikin khawatir tim lain.
Sejak masuk MotoGP di musim 2003, Ducati memang dominan di sisi top speed.
Tenaga motor Ducati Desmosedici, disebut lebih tinggi dibanding motor pabrikan lain.
Satu-satunya pabrikan yang mencoba melawan perang tenaga dengan Ducati, hanyalah Honda.
Seperti brother tahu, beberapa kali Marc Marquez mengalahkan topspeed Ducati di beberapa sirkuit saat musim 2019.
Sedangkan Yamaha, merupakan pabrikan yang belum bisa melawan Ducati dalam sisi top speed.
Berulang kali Valentino Rossi dan Maverick Vinales mengatakan, kalau Yamaha YZR-M1 butuh suntikan tenaga lebih agar bisa mengejar topspeed Ducati.
Makanya pembalap Yamaha hanya bisa dominan di sirkuit-sirkuit teknikal, berkat handling Yamaha YZR-M1 yang memanjakan rider.
Untungnya menjelang MotoGP Qatar 2020, para pembalap Yamaha berhasil memperlihatkan penambahan topspeed YZR-M1.
Baca Juga: Catatan Waktu Meningkat, Galang Hendra Pratama Tertatih-tatih di Latihan Resmi Jumat WSSP Australia
Dikutip dari MCNews Australia, data topspeed Yamaha YZR-M1 saat tes pramusim 2020 di sirkuit Losail lebih tinggi dibanding 2019.
Sebagai contoh topspeed Vinales naik 7,6 km/jam, sedangkan Rossi naik 5,4 km/jam.
Sayangnya, Ducati juga tidak mau kalah dalam meningkatkan topspeed motor mereka.
Bahkan saking dominannya Ducati dalam topspeed, posisi tercepat satu sampai lima didominasi pembalap Ducati.
Baca Juga: Jelang MotoGP Qatar, Siapa Rookie of The Year 2020? Nih Calonnya!
Paling brutal jelas Jack Miller, yang mencatat topspeed 355,2 km/jam bersama Ducati Desmosedici GP20.
Padahal motor pembalap Pramac Ducati ini, belum dilengkapi paket aerodinamika terbaru untuk musim 2020.
Paket aerodinamika yang dipakai tim pabrikan Ducati ini, disebut meningkatkan down force agar pembalap lebih pede saat mengerem.
Makanya pembalap tim pabrikan Ducati seperti Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, berhasil mencatat topspeed lebih tinggi.
Baca Juga: Gara-gara Covid-19, MotoGP Qatar 2020 Terancam Batal, Pembalap Kebingungan
Petrucci naik 6,8 km/jam, sedangkan Dovizioso naik 5,6 km/jam.
Catatan peningkatan topspeed lain juga diraih Francesco Bagnaia, rekan setim Jack Miller.
Murid Valentino Rossi ini mencatat topspeed 351,7 km/jam di Losail, naik 12 km/jam dibanding tes 2019 tuh.
Bagaimana dengan Marc Marquez? Pembalap Repsol Honda ini juga catat kenaikan topspeed di tes Losail.
Baca Juga: Biar Dikata Saudara dan Satu Tim di Repsol Honda, Marc Marquez dan Alex Marquez Tetap Rival
Meskipun angkanya tidak terlalu besar, yaitu 2,2 km/jam dibanding tes 2019.
Akankah perang topspeed berpengaruh ke kemenangan saat balapan? Belum tentu.
Mengingat tidak semua sirkuit di MotoGP 2020 memanjakan motor dengan topspeed tinggi seperti Losail dan Sepang.
Yang pasti, banyak penggemar balap menunggu, akankah angka topspeed keramat 360 km/jam akan dipecahkan motor Ducati? Kita tunggu saja ya bro.
Source | : | Mcnews.com.au |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR