MOTOR Plus-online.com - Akhirnya, Pramac Racing bisa mengenalkan motor barunya.
Yup, Pramac Racing Ducati meresmikan motor balap anyar, yaitu Ducati Desmosedici GP20 pada Kamis (5/3) kemarin.
Setelah sebelumnya tertunda akibat maraknya virus Corona.
Peluncuran Desmosedici GP20 itu bertempat di Sirkuit Losail, Qatar.
Baca Juga: Karena Video Ini, Valentino Rossi dan Maverick Vinales Berterima Kasih Pada Pramac Racing
Pramac Racing juga ikut menggandeng pembalap andalannya dalam peluncuran ini, yaitu Jack Miller dan Fransesco 'Pecco' Bagnaia.
Livery baru Pramac Racing Ducati masih menggunakan kombinasi warna merah, biru dan putih.
Tapi pada musim ini, warna merah terlihat lebih dominan di bagian side Fairing.
Selain itu, Paolo Campinoti, CEO Pramac Racing pun ikut bicara.
"Sekali lagi, MotoGP 2020 ini membuat kami mencoba untuk membuktikan kerja keras kami, mulai dari posisi ke-5 yang diraih Jack Miller dan Pecco Bagnaia sudah resmi masuk Ducati," buka Campinoti dikutip dari situs resmi Pramac Racing.
"Perjalanan baru ini akan dimulai dengan kepuasan yang sama dan harga diri yang cemerlang saat 2019,"
Yang bikin terkejut, Pramac Racing justru menggandeng sebuah perusahaan pendesain mobil, yaitu Centro Stile Lamborghini.
Ternyata, bukan tanpa alasan Pramac Racing menggandeng Centro Stile Lamborghini.
Baca Juga: Blak-blakan, Andrea Dovizioso Ungkap Pembatalan MotoGP Qatar 2020, Untungkan Banget Marc Marquez
Perlu diketahui, kerjasama antara Ducati dan Lamborghini memang sudah terjalin sejak MotoGP 2019, bro!
"Kami sangat senang bisa kolaborasi dengan brand 'Made in Italy' seperti Ducati dan Lamborghini," cuap Campinoti.
Selain CEO Pramac Racing, Lamborghini pun ikut bersuara dengan launching tim Pramac Racing ini.
"Desainnya adalah gabungan antara Pramac Racing dengan Y-Theme yang merupakan DNA dari Automobili Lamborghini," kata Mitja Borkert, Head of Design Automobili Lamborghini.
"Motor dan pembalap akan menjadi perpaduan yang cantik dan siap kompak nantinya," tutup Borkert.
Source | : | Pramacracing.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR