MOTOR Plus-online.com - Sepertinya pembalap yang paling kecewal MotoGP Qatar 2020 dibatalkan adalah Maverick Vinales.
Udah gregetan banget nih Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP) untuk bisa balapan MotoGP musim ini.
Apalagi, Maverick Vinales sudah mengantungi gelar juara dunia, meski tidak resmi, yaitu juara dunia tes pramusim MotoGP 2020.
Yup, Maverick Vinales cukup beralasan gregetan dan jadi pembalap paling keki dengan dibatalkannya MotoGP Qatar dan penjadwalan ulang MotoGP Thailand akibat merebaknya wabah virus Corona.
Bahkan, Maverick Vinales menunjukkan ketidaksabarannya untuk bisa balapan di atas motor MotoGP Yamaha YZR-M1 secepatnya terlihat dari postingan pembalap bernomor start 12 ini di media sosial.
"Tambah beberapa hari lagi lamanya tanpa balapan. Bagaimana menurut kalian?," cuit Maverick Vinales via Twitter @mvkoficial12.
Tentu saja ada ganjalan di hati apalagi dengan tes pramusim 2020 Qatar, Maverick Vinales mencetak hasil bagus.
Alih-alih MotoGP Qatar 2020 tetap berlangsung, tentu Maverick Vinales bisa mendulang hasil maksimal.
Namun, faktanya MotoGP Qatar dibatalkan dan itu tentu membuat Maverick Vinales rugi karena sirkuit yang dirasa bisa memberikan hasil terbaik batal diadakan.
Pun begitu, Maverick Vinales tidak lantas berkecil hati dan malah bersikap negatif lantaran mundurnya jadwal MotoGP 2020 yang seharusnya pekan ini, (8/3/2020) di sirkuit Losail, Qatar.
Baca Juga: Bikin Heboh, Jorge Lorenzo Fix Balapan di MotoGP 2020, Naik Motor Yamaha M1
Berubah jadi bergeser ke MotoGP Amerika Serikat di sirkuit CoTA Texas, April mendatang.
Maverick Vinales tetap berlatih menempa fisik agar siap menghadapi ronde pertama MotoGP 2020 di Circuit of The Americas (CoTA) Texas, Amerika Serikat bulan depan.
More days than we expected without racing... ???? What do you think? ????#12gang | #MonsterYamaha | #MotoGp pic.twitter.com/hleJKA2bAx
— Maverick Viñales (@mvkoficial12) March 2, 2020
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR