MOTOR Plus-online.com - Tarif ojek online (ojol) di Jabodetabek resmi jadi yang paling mahal, sejak kenaikan tarif yang berlaku mulai kemarin (16/3/2020).
Kenaikan tarif ojol di Zona II atau wilayah Jabodetabek ini, dilakukan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Tarif baru ini tentunya berlaku untuk Gojek maupun Grab.
Soalnya Gojek ataupun Grab telah diberikan waktu penyesuaian.
Baca Juga: Serangan Virus Corona Bikin Pendapatan Anjlok, Sudah Seminggu Driver Ojek Online Enggak Bisa TuPo
Baca Juga: Resmi! Tarif Ojek Online Gojek atau Grab Meroket Hari Ini, Segini Kenaikannya
Kenaikan berlaku untuk tarif batas bawah (TBB) dan tarif batas atas (TBA).
Kemenhub memutuskan TBB ojol di Jabodetabek naik Rp 250 per kilometer (km), yakni menjadi Rp 2.250 per km dari semula Rp 2.000.
Sedangkan untuk TBA menjadi Rp 2.650 per km, naik Rp 150 dari sebelumnya Rp 2.500 per km.
Selain TBB dan TBA, kenaikan juga berlaku untuk jasa minimal yang mengalami penyesiauan menjadi Rp 9.000 untuk batas bawah dan Rp 10.500 untuk batas atas.
Baca Juga: Buntut Debt Collector Kroyok dan Gebuki Driver Ojek Online Kantor Mereka Diserbu
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR