MOTOR Plus-online.com - Saingan Valentino Rossi di lintasan balap ada banyak diantaranya pembalap Indonesia.
Ada 5 pembalap Indonesia yang tercatat pernah bersaing di lintasan melawan juara dunia Valentino Rossi.
Pembalap Indonesia itu adalah Ahmad Jayadi, Petrus Canisius, Rudi Arianto, Irvan Octavianus dan Nasrul Arif.
Dan cuma Ahmad Jayadi yang bersaing dengan Valentino Rossi sebanyak dua seri.
Baca Juga: Nah Loh, Nasib Valentino Rossi di MotoGP 2021 di Ujung Tanduk, Bos Petronas Yamaha SRT Tidak Yakin?
Yups persaingan pembalap Indonesia dengan Valentino Rossi terjadi di kelas GP125 yang berlangsung di sirkuit Sentul, Jawa Barat.
Indonesia menjadi tuan rumah balapan paling akbar di muka bumi sebanyak dua kali.
Pertama saat Marlboro Indonesian Grand Prix alias Indonesia GP pada tahun 1996 dan 1997.
Ditahun 1996 Indonesia GP berlangsung pada tanggal 7 April dan ditahun 1997 berlangsung pada 28 September.
Ditahun 1996 Indonesia menurunkan 2 pembalap yang dapat jatah wildcard, Ahmad Jayadi dan Petrus Canisius alias Tobun.
Kedua pembalap ini bernaung di bawah Tim Yamaha Racing Indonesia dan berhasil finish walaupun tertinggal 1 lap alias diover lap.
Dan di tahun 1997 ada 4 pembalap Indonesia yang satu lintasan dengan Valentino Rossi.
Mereka adalah Ahmad Jayadi, Rudi Arianto, Irvan Octavianus dan Nasrul Arif tapi semua tidak berhasil finish.
Baca Juga: Gak Nyangka, Ternyata Rasa Takut Jadi Alasan Valentino Rossi Mundur Dari Balapan MotoGP Virtual
Buat Ahmad Jayadi yang bersaing sebanyak dua kali dengan Valentino Rossi ini merupakan pengalaman yang berarti.
"Bahagia sekali bisa terpilih seleksi mengikuti balap di kejuaraan dunia (wildcard) karena bisa balap sama idola-idola kita saat itu," ujar Ahmad Jayadi saat dihubungi Motorplus-online.com lewat SMS.
"Buat saya banyak banget manfaatnya, selain persiapan maksimal baik fisik atau teknik sebelum hari H, kan membawa dampak positif buat karir saya selanjutnya," jelas Jayadi.
"Saya tidak ada beban sekali, kita mau belajar dan bahagia lah pokoknya bisa balap bersama mereka," imbuh Jayadi.
Pembalap Indonesia yang berhasil finish GP125 1996 di Sirkuit Sentul Petrus Canisius memiliki kesan yang dalam dengan Valentino Rossi.
"Sebetulnya gua sih belum tahu Valentino Rossi pada saat itu karena Rossi baru balap di GP125," ucap Petrus Canisius.
"Lihat saat balap, Valentino Rossi dari dulu udah keliatan nih pembalap punya talenta," beber Tobun panggilan akrabnya.
"Sebetulnya saya pinginnya balapan GP125 di tahun 1997 karena tahun 1996 saya abis nikah," jelas Tobun.
Baca Juga: Terbukti Omongan Valentino Rossi Mengenai Dorna Bikin Balap MotoGP Virtual
"Tapi karena Ade Taruna jatuh saat latihan jadi gua yang balap gantiin Ade Taruna," tutup Tobun.
Ade Taruna sendiri baru turun di GP125 pada tahun 1997 bersama Ahmad Jayadi, Irvan Octavianus dan Nasrul Arif tapi gagal finish.
Nah, lho Rudi Arianto balapnya kapan ya? Ternyata Rudi Arianto nama asli dari Ade Taruna.
"Balapan bareng Valentino Rossi merupakan balapan yang tidak terlupakan," jelas Ade Taruna panggilan akrab dari Rudi Arianto.
Baca Juga: Geger, Valentino Rossi Mundur Dari Balapan MotoGP, Cuma Ini Daftar Pembalap Virtual MotoGP 2020
Dua kali balap di Indonesia, Valentino Rossi mempunyai prestasi menakjubkan.
Tahun 1996 Valentino Rossi finish diurutan ke 11 dan pada tahun 1997 langsung podium 1.
Prestasi pembalap Indonesia adalah Tobun finish diurutan 20 dan Ahmad Jayadi urutan 21.
Silakan lihat sendiri videonya Valentino Rossi balapan di Sirkuit Sentul:
KOMENTAR