MOTOR Plus-online.com - Biar aman dari wabah corona, baiknya tetap #dirumahaja sambil #ngopreksantuy.
Yup, kini virus corona memang mengganggu kegiatan banyak orang, khususnya pecinta trabasan.
Daripada bengong, mending cek kondisi motor trail di rumah.
Soalnya, merawat motor trail mudah dan bisa dilakukan sendiri, bro.
Baca Juga: Salut, Biker Difabel Ini Lancar Naik Motor Trail, Siap Balapan Enduro Eropa
Baca Juga: Baru Dilaunching, 2 Motor Baru Ini Siap Jegal Motor Trail di Indonesia, Segini Banderolnya
Selain itu, biayanya juga enggak bikin dompet menangis.
Hal itu disampaikan Edi Seismono, dari komunitas motor Trail Adventure Fun and Camping.
Biar lebih jelas, simak 5 cara simpel merawat motor trail ini sebagai berikut:
1. Jaga Kebersihan Motor Trail
Motor trail memang lekat dengan bekas trabasan, mulai dari lumpur dan lain-lain.
Biasanya, kotoran sering menempel di beberapa komponen motor trail.
Nah, brother harus segera cuci dan keringkan secepat mungkin.
Soalnya, karat yang menempel pada rangka motor trail bisa menimbulkan korosi atau pengeroposan.
Baca Juga: Komunitas Serigala Riders Ajak Pengguna Motor Trail Bantu Korban Banjir Bandang di Lebak
2. Gunakan Penyangga Motor Trail
Ketika menyimpan motor trail, alangkah baiknya menggunakan penyangga khusus motor trail.
Kalau menyimpan motor trail hanya dengan mengandalkan standar samping bawaan motor, membuat motor dalam posisi miring.
Hal itu akan memberikan tekanan berlebih pada bagian samping ban. Imbasnya ban mudah retak dan pecah.
3. Panaskan Mesin Secara Berkala
Mirip motor pada umumnya, motor trail juga perlu dipanaskan.
Cukup dipanaskan selama 5 menit supaya sirkulasi oli tetap terjaga.
Selain itu, memanaskan mesin juga bisa menambah daya pada aki motor.
Sesekali putar tuas gas agar putaran mesin meningkat.
Baca Juga: Masih Ingat Motor Trail Jadul Suzuki TS? Ternyata Belum Punah, Desainnya Keren Banget
4. Cabut Aki Motor Trail
Nah, dua tips motor trail ini datang dari Asep Supriadi, mekanik Robby Steam, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Sama seperti motor lainnya, aki motor trail memang perlu dirawat.
Setidaknya, cabut aki motor trail kalau sama sekali tidak dipakai lebih dari 2 minggu.
Supaya aki motor trail tidak drop begitu saja.
5. Cek Komponen Motor Trail
Selain rangka, ada komponen lain yang justru sering terlewatkan saat dibersihkan.
Mulai dari sokbreker, kabel kopling, atau komponen lainnya.
Jangan lupa pastikan setelan rantai tetap terjaga, jangan sampai terlalu kencang atau kendur.
Soalnya kondisi itu jelas berpengaruh ke performa motor trail.
Baca Juga: Motor Trail Dipakai Melibas Banjir? Ketahui Dulu Nih Batas Amannya Biar Enggak Mogok
Nah, gampang banget kan rawat motor trail, dan bisa #dirumahaja bro!
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR