MotoGP 2020 Belum Dimulai, Maverick Vinales Sudah Ungkapkan Kesedihan Ditinggal Valentino Rossi

MOTOR Plus-online.com - Pembalap asal Spanyol, Maverick Vinales, mengungkapkan kesedihan ketika ditinggal Valentino Rossi di MotoGP 2021 nanti.

Valentino Rossi harus meninggalkan tim pabrikan Yamaha setelah kontraknya habis dan tidak diperpanjang akhir tahun ini.

Valentino Rossi sendiri bergabung dengan tim Yamaha pertama kali pada musim 2004.

Rekan satu tim di Monster Energy Yamaha itu menyayangkan kepergian Valentino Rossi dari paddock timnya.

Baca Juga: Heboh, Ternyata Duluan Ada Rivalitas Ahmad Jayadi versus Hendriansyah di Balap Motor Nasional, Ketimbang Rossi dan Lorenzo di MotoGP

Baca Juga: Mantap! Pembalap MotoGP Bisa Tetap Latihan Seperti di Motor Balapnya Dengan Alat Ini, Valentino Rossi Juga Punya

"Valentino Rossi telah menjadi idola saya sejak saya masih kecil, saya telah melihatnya membalap sejak saya berusia tiga tahun, bagi saya itu adalah motivasi ekstra untuk berada di trek dengannya," ucap Maverick Vinales dikutip dari Corsedimoto.

"Saya belum berbicara dengan Yamaha tentang bagaimana situasi tahun depan, saya harap Valentino akan melanjutkan dengan Yamaha. Dia adalah pembalap penting yang membawa banyak informasi berguna."

"Apa yang saya pelajari dari Rossi? Yang pasti adalah kemampuannya untuk selalu tersenyum, terlepas dari apakah ia finish di posisi pertama ataupun ketujuh." ungkap Maverick Vinales.

Ya, Valentino Rossi sendiri dikenal sebagai sosok yang periang apapun kondisinya seusai balap.

Baca Juga: Terbongkar, Alasan Valentino Rossi Sering Latihan Dirt Track Bareng Muridnya, Ternyata Gak Cuma Genjot Fisik

"Di satu sisi, saya gembira bahwa Fabio Quartararo dan saya akan bekerja bersama pada 2021," kata Maverick Vinales.

"Namun di satu sisi, saya juga menyayangkan karena bisa berada di tim yang sama dengan Rossi merupakan hal yang sangat baik, saya sedih akan kehilangan dia," pungkasnya.