MOTOR Plus-online.com - Salah seorang konsultan sirkuit MotoGP Mandalika warga negara asing (WNA) diketahui meninggal dunia.
Seperti kita ketahui, Indonsia akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan MotoGP 2021.
Sehingga sirkuit MotoGP Mandalika harus selesai sebelum penyelenggaraannya.
Tapi dalam proses pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika salah satu konsultan WNAnya meninggal dunia.
Seorang warga negara asing (WNA) asal India yang bekerja sebagai konsultan pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika.
Berinisial AK (55), ditemukan tewas di sebuah kamar hotel di Desa Penujak, Lombok Tengah, Minggu (3/5/2020).
Diketahui AK sudah tinggal di hotel tersebut selama empat bulan.
"Yang bersangkutan bekerja sebagai konsultan di PT Inacon dalam rangka pembangunan Sirkuit MotoGP di Desa Kuta," kata Kasatreskrim Polres Lombok Tengah AKP Priyo Suhartono saat dikonfirmasi, Rabu (6/5/2020).
Priyo mengatakan, sebelum meninggal, konsultan tersebut sempat mengeluhkan sakit pada hulu hatinya.
AK kemudian pergi berobat ke RSUD Praya.
Dari keterangan para saksi, AK minum obat menggunakan minuman keras, bukan air putih.
Hingga pada Minggu sekitar pukul 17.00 WITA, AK ditemukan tewas dalam keadaan terbujur kaku di lantai kamar hotelnya.
Baca Juga: Wuih, Marc Marquez Sukses Jawab Cepat 35 Pertanyaan, Jawaban Nomor 5 dan Terakhir Bikin Kaget
Namun, pihak Kepolisian sampai saat ini masih menyelidiki penyebab kematian AK.
Jenazah AK sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.
"Untuk proses pembangunannya sirkuit MotoGP Mandalika tetapberjalan sesuai dengan schedule" jelas Happy Harinto, selaku Chief Communication Officer MGPA
Walaupun ada konsultan yang meninggal dunia, pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika tetap berjalan.
Semoga sirkuit MotoGP Madalika selesai pada waktunya dan dapat menyelenggarakan MotoGP 2021 di Indonesia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Konsultan Sirkuit MotoGP Mandalika Ditemukan Tewas di Kamar Hotel",
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR