MOTOR Plus-online.com - Baru tahu ternyata perangkat tambahan di swing arm atau lengan ayun di motor MotoGP Ducati tahun lalu, namanya sama dengan alat makan , sendok .
Ya, sendok begitu sebutan perangkat yang bikin heboh jagat MotoGP di 2018 silam, sampai-sampai empat skuat pabrikan ajukan protes apakah alat itu sesuai aturan tidak.
Hingga akhirnya, direktur teknis Dorna menjelaskan bila perangkat itu tidak melanggar aturan.
Eh, tidak berselang lama semua tim ikut-ikutan mencomot perangkat tambahan di swing arm atau lengan ayun .
Namanya pun sempat macam-macam seperti air scoop dan lainnya.
Baca Juga: Apa Maksudnya NIh? Valentino Rossi Dibilang Orang Beruntung Sama Maverick Vinales, Gara-gara Ngegas Motor Terus
Baca Juga: Wajib Paham, Selain Bendera Instruksi, Pembalap MotoGP Juga Harus Tahu Wujud Bendera Informatif
Ternyata, nama singkat dan padat dari perangkat itu adalah sendok yang dalam bahasa Inggrisnya spoon.
Kenapa sendok? Karena dilihat dari bentuknya yang seperti sendok serta menilik dari fungsi perangkat itu yang merupakan kelengkapan dari aerofairing depan.
Aliran angin dari depan kemudian di arahkan oleh perangkat sendok ke bagian roda sesuai arah putaran roda.
Efeknya, menghilangkan angin turbulensi yang efeknya membuat downforce lebih maksimal di bagian belakang.
Kompensasi itu membuat dampak roda depan tidak mudah jengat atau wheelie.
Baca Juga: Wajib Tahu Nih, Barang Apa Yang Paling Enteng di Motor MotoGP? Ternyata Punya Peran Paling Berat
MotoGP
Perangka tambahan di swing arm atau lengan ayun diberi nama sendok. Ducati pertama kali kenalkan sekarang diikuti pabrikan lain, termasuk Italia
Itulah kenapa kubu Ducati bersikeras menampik bila sendok atau perangkat tambahan di swing arm itu tujuannya untuk mendinginkan suhu ban belakang.
Alhasil, membuat tingkat keausan ban lebih irit.
Baca Juga: Fakta Menarik! Perlengkapan Wajib Pembalap MotoGP Apa Saja? Lebih Enteng dari Baju Astronaut
Nah sekarang baru tahu bukan, jika perangkat tambahan di swing arm atau lengan ayun di motor MotoGP Ducati yang lantas difotokopi skuat lain.
Pabrikan lain itu di antaranya; Aprilia, Suzuki, KTM dan juga Honda namanya sama dengan alat makan, sendok.
View this post on Instagram
#MotoGPInParts - The Spoon. Whether you call it 'the spoon', 'the swingarm attachment' or something else, it arrived on the scene in a big way last season. The Spoon, first designed by Ducati, is an aerodynamic device first and foremost. In Ducati's case, it aims to work with the front wheel cover to help to smooth and concentrate airflow from the start of the bike to after it, helping to reduce drag in the process! ???? With it's unique shape, the spoon directs air upwards slightly and around the face of the rear wheel, helping the air to be directed around the face of the rear tyre and thus the turbuent air caused by the rear wheel's rotation. So in this sense, the spoon is primarily for reducing drag and increasing the top speed of the motorcycle. However, it would show there's more to it than that. ???? One effect that was discussed at length was whether the spoon helped to keep rear tyre temperatures down. By concentrating the air you increase its density and speed causing it to have greater potential to draw temperature away from the surface of the rear tyre. ???? It's also thought that the spoon can help to balance out the motorcycle. With large aero packages on the front of the motorcycle, the downforce created by the spoon can help to level out the bike when perfect bike balance is needed, while still allowing the front aero to pitch the front end down slightly when greater front feeling and turning is needed. With the spoon creating downforce, it can help greatly with hard breaking, helping to keep the rear tyre on the ground so the rider can use the rear brake! ???? If you like these posts, make sure you head to our 'MotoGP Tech' Facebook group!
A post shared by MotoGP (@motogp ) on May 5, 2020 at 12:00am PDT
KOMENTAR