MOTOR Plus-online.com - Sering bersihkan busi motor pakai amplas dan bensin? ini dia faktanya bro.
Anak motor pasti gak bakalan asing nih dengan benda kecil berwarna putih yang bernama busi.
Walaupun kecil, busi menjadi salah satu komponen yang punya fungsi penting bagi mesin motor.
Berfungsi sebagai sistem pembakaran, kondisi busi sangat mepengaruhi performa dari mesin motor.
Terkadang seiring pemakaian motor terasa tersendat-sendat atau yang biasa disebut brebet bahkan susah dihidupkan.
Hal ini bisa saja akibat kondisi busi yang sudah lemah atau kotor.
Biasanya banyak bengkel atau pemotor yang langsung melepas busi lalu membersihkan kerak hitam yang berada pada kepala busi.
Alat yang dipakai pun sederhana, hanya pakai amplas, bensin dan sikat kawat.
Baca Juga: Ngobrol Virtual Seputar Busi NGK Indonesia, Meski Kecil Tapi Penting
Namun apakah cara ini efektif dapat mengembalikan performa busi motor? begini faktanya bro.
Menurut Diko Oktaviano, technical support PT. NGK Busi Indonesia, rupanya membersihkan busi pakai amplas dan bensin adalah cara yang tidak efektif.
"Kadang busi terlihat sudah hitam dan berkerak,mekanik atau pemilik motor langsung bersihkan pakai amplas dan bensin padahal cara itu tidak efektif, karena cara tersebut hanya membersihkan permukaan luar saja sedangkan bagian dalam juga penting" ujar Diko dalam kesempatan "Ngovi' (ngobrol virtual) dengan Motorplus,(14/05/2020).
Ternyata cara bersihkan busi pakai amplas dan bensin tidak efektif bro, karena tidak menghilangkan kerak pada elektroda busi.
Baca Juga: Waspada, Corona Tidak Hanya Incar Manusia Tapi Busi Juga Bisa Kena, Begini Penjelasannya
"Kotoran busi itukan sifatnya berkerak, kerak akan menyatu dengan elektroda yang berbahan logam, jadi gak akan bisa hilang walau dibersihkan" tambah pria ini dengan lugas.
Selain menggunakan amplas dan bensin, biasanya busi kerap dibersihkan memakai sikat kawat, perlakuan bersihkan busi dengan cara ini justru dapat merusak busi bro.
"Sangat tidak dibenarkan bersihin busi pakai sikat kawat, gak efektif malah yang ada permukaan elektroda rusak dan terkikis" jelas Diko dalam perbincangan santai "Ngovi".
"Kalau sudah hitam atau berasa motor tersendat-sendat, lebih baik ganti baru aja toh busi standart gak mahal, ingat busi itu diganti secara berkala gak harus nunggu mati demi kenyamanan sendiri kan"tutup Diko.
Baca Juga: Hanya Karena Salah Pasang Ini, Mesin Motor Sulit Menyala Pagi Hari
Penulis | : | M Aziz Atthoriq |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR