MOTOR Plus-Online.com - Bos Repsol Honda Alberto Puig mengatakan jika timnya akan menunggu selesainya ronde pembuka sebelum memutuskan apakah akan memperpanjang kontrak Alex Marquez.
Alberto Puig harus melihat bagaimana performa Alex Marquez di babak pembukaan MotoGP 2020, sebelum memutuskan untuk mempertahankannya di MotoGP musim 2021.
Dengan tertundanya MotoGP 2020 akibat pandemi virus corona (Covid-19), kesempatan untuk membangun momentum bersama Honda di putaran awal menjadi kacau.
Alex Marquez sekarang menghadapi beberapa tekanan ketika balap akhirnya dimulai, kemungkinan besar pada 19 Juli di Jerez.
Baca Juga: Berani Banget, Mantan Bos Repsol Honda Bilang Yamaha Bikin Kesalahan Geser Rossi Demi Vinales
Baca Juga: Terang-terangan, Bos Repsol Honda Pesimis, Ungkap Timnya Belum Siap Untuk MotoGP 2020
Dalam sebuah wawancara dengan GPOne.com, Alberto Puig mengatakan jika Honda tidak akan mengikuti jejak Yamaha dan Suzuki.
Seperti yang kita tahu, Yamaha dan Suzuki memperbarui kontrak pembalap MotoGP mereka untuk musim 2021, sebelum MotoGP 2020 dimulai.
Alberto Puig menjelaskan kalau langkah ini diambil untuk memberi mereka kesempatan yang tepat dalam mengevaluasi kinerja Alex Marquez.
"Itu bukan awal yang mudah bagi Alex, saya yakin kita bisa memberinya motor yang berbeda, kita sudah memikirkannya," ujar Alberto Puig.
Baca Juga: Jadi Test Rider Yamaha, Bos Repsol Honda Gak Was-was Data Motor MotoGP-nya Dibocorkan Jorge Lorenzo
Source | : | Visordown.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR