MOTOR Plus-online.com - Salah satu Insinyur yang bertanggung jawab atas data di tim Suzuki Ecstar, Elvio Deganello mengalami kecelakaan parah ketika sedang mengetes motor.
Elvio Deganello kecelakaan di tanah motorcross Sasso Marconi, ketika mencoba motor Kawasaki yang baru saja selesai ia rombak.
Pria berumur 44 tahun itu langsung dilarikan ke Ospedale Maggiore di Bologna.
Begitu kondisinya memungkinkan, ia akan dibawa ke pusat khusus di Montecatone.
Baca Juga: Wuih, Pembalap MotoGP Alex Rins Kesampaian Juga Ngegas Motor 1.000 cc, Di Sirkuit MotoGP Pula
Elvio adalah putra dari Aligi Deganello, mantan insinyur kepala dari Paolo Simoncelli.
"Dia dan almarhum Marco seperti saudara," menurut Aligi.
“Motocross itu berbahaya. Saya selalu menyarankan pembalap saya untuk tidak melakukannya. Berapa kali aku memaki Marco dan Elvio karena terlalu sering melakukannya."
"Tetapi pada akhirnya, mereka selalu menang, saya tidak bisa menghentikan mereka," kata Paolo Simoncelli, menurut harian Corriere di Bologna.
“Dia telah memperbaiki sepeda motor kliennya selama kurungan dan sedang mengujinya. Dia senang, dia akan mengirimkannya kepadanya minggu ini,” kata Aligi, ayah Elvio.
“Pada trek lurus, ada lubang, dia kehilangan kendali dan mendarat di depan sepeda motor, dengan helm terlebih dahulu. Dia mengalami patah tulang belakang dan dioperasi segera. Sekarang dia bernafas berkat bantuan ventilator," lanjut Aligi.
Dia akan segera dipindahkan ke Montecatone untuk perawatan dan di sana dia akan dapat mulai bernapas dan berbicara sendiri.
"Kerusakannya serius. Ketika mereka mengatakan kepada saya bahwa dia menggerakkan tangannya, hati saya melebar."
Baca Juga: Yakin Abis, Bos Tim Suzuki MotoGP Beberkan Skuat Satelit Musim 2022
"Saya berharap bahwa para dokter, yang sangat baik, akan melakukan mukjizat dan membantu kepulihannya. Kami membutuhkannya, bersama istri dan dua putrinya," sebut Aligi.
"Elvio tidak membalap, dia melakukan pekerjaannya, dia menguji motor dengan sukacita dari mereka yang telah menyelesaikan tugas mereka.
Dua lap, lalu dicuci, tidak lebih, bahkan saat ia melakukannya untuk bersama teman-temannya," tutup Aligi.
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR