"Namun, karena swingarm ini harganya mencapai 250.000 Euro, kita tidak bisa selalu menggunakannya," sambungya.
250.000 Euro kalau dirupiahkan sekitar Rp 4 Miliar (1 Euro setara 16.273/30 Mei 2020).
Dengan uang Rp 4 Miliar, brother sudah bisa membeli mobil sport BMW i8.
Selain Marquez, pembalap Red Bull KTM Pol Espargaro juga memakai swing arm karbon pada motornya sejak tes Jerez tahun lalu.
Baca Juga: Comot Swing Arm Honda PCX, Begini Cara Pasang Double Sokbreker Belakang di Honda Vario
Lalu, tim satelit KTM Red Bull Tech3 juga memakai swing arm karbon pada motor Miguel Oliveira dan Iker Lecuona.
Swing arm karbon milik KTM dikembangkan di Salzburg, namun harganya dirahasiakan.
Sementara di tim Ducati, swing arm karbon sudah dipakai sejak tahun 2009 lalu.
Untuk harganya, swing arm karbon milik Ducati ini menghabiskan biaya 35.000 Euro atau setara Rp 569 juta
Baca Juga: Banyak Dipakai di Motor Drag, Apa Kelebihan Pakai Swing Arm Aluminium di Motor Harian?
"Saya mengestimasikan biaya penelitian dan pengembangan di antara 100.000 dan 200.000 Euro," kata Alex Giussani, Technical Director of Suter Industries.
"Sementara untuk harga swing arm (lengan ayun) karbon sendiri satu unitnya mungkin 20.000 Euro," pungkasnya.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR