MOTOR Plus-online.com - Ironis beredar foto pawai moge atau motor besar di masa pandemi corona.
Hati masyarakat mudah terlukai melihat segala sesuatu yang bergerombol di masa pandemi corona, apalagi acara pawai moge.
Di masa normal saja pawai moge kerap jadi cibiran masyarakat karena kerap dianggap arogan.
Atas beredarnya foto di masa pandemi corona diklarifikasi Ditlantas Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Demam Pasang Kaki-kaki Gambot, Modifikasi Suzuki Satria F Sukses Tampil Garang Ala Moge
Baca Juga: Modifikasi Yamaha MX King 150 Paling Hedon, Full Kaki-kaki Moge Eropa
Menyatakan tidak ada kegiatan pawai motor gede (moge) pada Minggu pagi (31/5).
Klarifikasi ini dinyatakan usai muncul foto yang menampilkan sejumlah motor berkapasitas mesin besar melintas di ruas jalan Jakarta.
Meski demikian Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengakui terdapat peningkatan kegiatan komunitas motor pada Minggu pagi lalu.
"Pawai moge tidak ada, tetapi tadi pagi ada peningkatan jumlah komunitas sepeda motor dan komunitas sepeda yang melaksanakan kegiatan," kata Dirlantas dari release resmi Korlantas Polri.
Baca Juga: Bukan Sulap Bukan Sihir! Yamaha X-Ride Bisa Gaspol Tanpa Kabel Gas, Segini Modalnya
Dirlantas menegaskan bahwa tak ada kegiatan pawai moge di tengah pandemi virus corona saat ini dan hanya merupakan kegiatan komunitas saja.
"Iya (hanya kegiatan komunitas)," ungkapnya.
Lebih jauh Dirlantas mengingatkan kegiatan berkumpul di luar ruangan tidak boleh dilakukan lebih dari lima orang selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) berlaku di Jakarta.
Apalagi pawai moge yang jumlahnya puluhan bahkan ratusan orang yang berkumpul.
mogeBaca Juga: Sempat Viral Geng Motor Kabur Saat Razia PSBB, Ternyata Polisi Temukan Moge Ber-STNK Bodong
Pasti kegiatan pawai ini tidak akan keluar izinnya kalau dilakukan di masa pandemi corona.
Dari berita yang beredar sudah dua kali kejadin polisi menangkap komunitas moge yang bergerombol di masa PSBB.
KOMENTAR