MOTOR Plus-online.com - Jakarta sudah sudah memperbolehkan ojek online untuk angkut penumpang tapi tidak untuk daerah penyangga ibu kota.
Padahal dalam aturan PSBB wilayah bodetabek semua sama dalam penerapannya agar tidak ada saling iri.
Pertama kali PSBB diberlakukan di Jabodetabek seluruh ojek online dilarang angkut penumpang secara bertahap ketika PSBB disetujui oleh Menkes.
Tapi tidak untuk masa transisi PSBB di Jakarta, Pemprov DKI membolehkan ojek online mengangkut penumpang.
Baca Juga: Horee Dapur Ngebul Lagi! Mulai 8 Juni Ojek Online Boleh Bawa Penumpang
Namun daerah sekitarnya termasuk Bogor belum diizinkan ojek online untuk mengangkaut penumpang.
Hal ini mengacu pada surat edaran Dinas Perhubungan Pemprov Jabar no. 551/3844/T.Darat mengenai fitur layanan roda dua berbasis aplikasi selama perpanjangan PSBB di wilayah Bodebek (Bogor, Depok, Bekasi).
Surat tersebut berisi tentang layanan ojek online pengangkutan penumpang untuk sementara tidak beroperasi sesuai masa perpanjangan PSBB hingga 2 Juli 2020.
Head Regional Corporate Affairs Gojek Region Jawa Barat, Arum Prasodjo mengatakan, saat ini layanan pengangangkutan orang belum beroperasi di Kota dan Kabupaten Bogor sesuai periode yang disampaikan dalam surat tersebut.
Baca Juga: Sudah Boleh Angkut Penumpang, Ternyata Driver Ojol Punya Jarak Maksimal Loh, Begini Penjelasannya
"Kami menghormati aturan tersebut sebagai wujud dukungan Gojek pada upaya penanggulangan COVID-19 di wilayah Bodebek," katanya kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (10/5/2020).
Saat ini, lanjutnya, layanan ojek online roda dua hanya beroperasi untuk layanan non penumpang seperti GoSend, GoMart, GoFood, dan GoShop.
Sementara pengangkutan penumpang dengan mobil diberi pembatas pengemudi dan penumpang untuk menghindari kontak langsung antara keduanya.
Arum melanjutkan, ojol di Kota dan Kabupaten Bogor belum bisa mengangkut penumpang karena wilayah tersebut masih menerapkan PSBB proporsional.
Sementara itu, driver ojol yang beroperasi di wilayah Kota Bogor, Rafli berharap bisa segera mengangkut penumpang lagi.
Pasalnya saat ini hanya bisa melayani pembelian makanan yang mana persaingan antar driver yang mangkal di dekat restoran semakin banyak.
"Karena kan belum boleh angkut penumpang, jadi beralih ke layanan makanan semua. Kalau makin banyak yang mangkal di dekat restoran, makin susah orderan masuk. Berebutan," katanya.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Ojek Online di Bogor Belum Boleh Angkut Penumpang Hingga Juli,
Source | : | TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR