MOTOR Plus-online.com - Lega hati menandatangani kontrak baru bersama tim pabrikan Ducati untuk MotoGP 2021, Jack Miller minta Francesco Bagnaia lebih santai.
Tidak seperti pembalap MotoGP lain yang belum jelas kontraknya musim depan, rasa ketar-ketir Miller hilang setelah bergabung dengan tim Ducati.
Namun, kepindahan ke tim Ducati Corse, artinya ia harus meninggalkan rekan setimnya sekarang, Francesco Bagnaia.
Selain itu, tandemannya di tim pabrikan Ducati juga masih belum jelas.
Baca Juga: Ditinggal Jack Miller, Pramac Racing Siap Boyong Pembalap Moto2 Ini Musim Depan, Siapa Sih Dia?
Dalam wawancara dengan Sky Sport, Jack Miller menekankan bahwa dia tidak memiliki suara dalam memilih tandemannya.
Andrea Dovizioso masih belum memperbarui kontraknya dengan Ducati, tetapi penandatanganan bisa saja terjadi dalam beberapa minggu ke depan.
Jack Miller berharap Andrea Dovizioso dapat memperbarui kontraknya, sehingga mereka bisa jadi tim MotoGP yang patut dikenang.
Baca Juga: Gokil Nih, Johann Zarco Akhirnya Latihan Ngegas Motor, Naik Motor Yang Julukannya Ratu Jalanan
"Saya yakin kami akan bersenang-senang bersama dan saya pikir kami akan menjadi pasangan yang hebat," ungkap Jack Miller dikutip dari Tuttomotoriweb.
"Satu-satunya hal yang dapat saya katakan kepadanya adalah bahwa mantan rekan setim saya (Francesco Bagnaia) mengatakan saya adalah rekan setim yang hebat," sambungnya.
Sebagai pembalap asal Australia di Ducati, Jack Miller sering disandingkan dengan Casey Stoner dan Troy Bayliss.
"Stoner berbeda dengan Bayliss, dan saya berbedar dengan mereka," kata Miller.
"Saya ingin memiliki kualitas mereka, tetapi semua orang berbeda bahkan jika kita memiliki kemampuan yang sama di Ducati," lanjutnya.
Sementara, rekan setimnya sekarang, Francesco Bagnaia posisinya di tim Pramac Racing sedang gonjang-ganjing.
Kalau tiga atau empat ronde pertama tidak tampil maksimal, murid Valentino Rossi itu harus mencari tim MotoGP lain.
Baca Juga: Jadwal Baru MotoGP 2020 Rilis Bikin Semua Orang Senang, Tidak Dengan Murid Valentino Rossi
"Setiap hari setelah latihan, dia duduk di depan komputer dan menonton telemetri selama berjam-jam," ujar Jack Miller.
"Mungkin terlihat penting tetapi anda bukan seorang teknisi, sudah ada orang yang melakukan pekerjaan itu," sambung Jack Miller.
"Saya hanya berpikir dia harus santai, mungkin seperti dulu," tambah Jack Miller.
"Saya yakin hal itu tidak terjadi di masa lalu, sedikit analisa data dan lebih banyak bersenang-senang dengan motor," tutupnya.
| Source | : | Tuttomotorioweb.com |
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR