MOTOR Plus-online.com - Pembalap tim Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, mengaku merinding kalau satu tim sama Valentino Rossi.
Bersatunya sang guru Valentino Rossi (41) di tim Petronas Yamaha SRT, memicu rasa emosional muridnya Franco Morbidelli (25).
Pada usia 13 tahun, Franco Morbidelli merupakan murid Valentino Rossi pertama.
Meski belum secara resmi mengumumkan line-up pembalapnya, namun Franco Morbidelli memiliki peluang bagus untuk tetap di Petronas Yamaha SRT.
“Saat ini saya masih tanpa kontrak, tapi santai. Saya memiliki kepercayaan penuh pada orang-orang yang bekerja untuk dan bersama saya dan pada orang-orang tempat saya bekerja."
Baca Juga: Wah, Fabio Quartararo Ngaku Gak Bakal Bisa Gantikan Valentino Rossi
Baca Juga: Blak-blakan, Valentino Rossi Bilang Momentum Yang Bikin Tegang Selama Balapan MotoGP, Nih Alasannya
"Saya cukup beruntung untuk bekerja dengan orang-orang yang benar-benar baik yang percaya pada saya, dan sebagai gantinya saya memiliki banyak kepercayaan pada mereka," kata juara dunia Moto2 2017.
Gosip Franco Morbidelli yang meninggalkan Yamaha juga keluar dari pertanyaan.
"Tidak, tidak ada tawaran dari pabrikan lain yang diajukan kepada saya," kata Franco Morbidelli dalam sebuah wawancara di GPOne.com.
Jika Valentino Rossi masih memiliki musim ke-26 di MotoGP setelah 2020, tim satelit Yamaha menunjuk pasangan pembalap Valentino Rossi dan Franco Morbidelli.
"Jika saya mendengarnya, saya akan merinding," aku pembalap 25 tahun itu.
"Saya bertemu Valentino ketika berumur 13 tahun. Saya tidak akan pernah berpikir itu mungkin."
"Pikiran itu bahkan tidak terlintas di kepalaku saat itu, bahkan di tahun-tahun berikutnya. Namun, sekarang ini menjadi kenyataan."
"Dia akan memutuskan dan jika itu terjadi, saya akan sangat senang," ungkapnya.
Franky begitu panggilan akrab Franco Morbidelli adalah siswa pertama di VR46 Riders Academy.
Dirinya rela bersama keluarganya pindah dari Roma ke daerah dekat kota Tavullia.
Baca Juga: Sama-sama Belum Tanda Tangan Kontrak, Apa Sih Yang Bedakan Valentino Rossi dengan Andrea Dovizioso?
"Kedengarannya seperti novel dan terserah pada kita untuk menulis halaman dengan baik," tambah Morbidelli sambil tersenyum.
Juara dunia sembilan kali itu tentu saja tidak akan menjadi rekan tim seperti pembalap lain bagi Franco Morbidelli.
"Bukan karena beberapa alasan dan terutama karena Vale adalah teman," tegas pembalap tim Petronas Yamaha.
"Sudah lama kami saling kenal, kami berlatih bersama dan tinggal di tempat yang sama."
"Banyak hal yang saya tahu sebagian besar saya pelajari darinya. Hal-hal ini membedakan hubungan kami dari apa yang saya miliki ke Fabio Quartararo."
Baca Juga: Duh! Valentino Rossi Gak Masuk Itungan, Ini Daftar Pembalap MotoGP Yang Bisa Ngeladenin Marc Marquez
"Faktor-faktor yang telah saya sebutkan tadi menyangkut hubungan pribadi kita, tetapi tidak mengurangi rasa kompetitif di trek."
"Saya melihat itu tidak hanya di MotoGP, tetapi juga di Motor Ranch VR46," yakin pembalap Italia campuran Brasil itu.
"Ketika kami membalap di Motor Ranch VR46 atau MotoGP, kami memberikan yang maksimal, semua orang ingin mendarat di depan pembalap lain dengan segala cara."
"Itu adalah hal yang menyenangkan ketika pertemanan dan olahraga bergabung."
“Aku tidak ingin mengatakan bahwa aku ingin mengalahkan Vale dibandingkan Quartararo."
"Tetapi untuk mewujudkannya memiliki aftertaste yang berbeda dan maksud saya tidak lebih baik atau lebih buruk."
"Saya hanya memiliki persahabatan yang mendalam dengan Valentino dan itulah bedanya," tutup Franco Morbidelli.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR