GridOto.com - Sebagai mobil listrik perkotaan, pasir pantai memang bukan habitat utama Nissan LEAF.
Tapi Nissan ajak geber LEAF ini di pasir pantai bukan buat ngasih lihat kemampuan off-roadnya ya.
Alasan Nissan LEAF digeber di pantai karena bakal diadu dengan dua kekuatan alam yaitu api dan angin.
Lho gimana maksudnya? Jadi Nissan LEAF ini diajak adu kencang melawan api yang merembet di lintasan.
Baca Juga: Video Ulasan Hyundai Ioniq Electric VS Nissan Leaf VS Tesla Model 3 VS BMW i3s
Sedangkan faktor angin diwakili oleh orang yang melakukan paralayang di laut.
Dilakukan di Pantai Samroiyod, Thailand. Lintasan sepanjang 1 km disiapkan buat mengadu elemen listrik, api, dan angin ini.
Sebagai informasi, dalam video yang ditampilkan oleh Nissan tercatat bahwa kecepatan maksimal rembetan api adalah 40 meter per detik, sedangkan angin 103 meter per detik.
Lantas seberapa jauh Nissan LEAF yang bertenaga maksimal 147,9 dk pada 3283 rpm mampu menandingi kecepatan maksimal api dan angin? Tonton saja nih videonya:
Sekadar tambahan informasi, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) memastikan akan meluncurkan mobil listriknya, yakni Leaf untuk pasar Indonesia pada akhir tahun ini.
Isao Sekiguchi, selaku Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia (NMI) mengatakan, Nissan Leaf sedang dalam tahap finalisasi untuk rencana peluncurannya di tahun ini.
Sementara itu, distribusi ke konsumen rencananya baru akan dimulai pada tahun depan.
Ia menegaskan, peluncuran Leaf pada tahun ini merupakan tindakan yang nyata agar populasi Electric Vehicle (EV) semakin banyak di jalanan Indonesia.
Kendati saat ini sudah ada kebijakan yang mengatur soal mobil listrik, Sekiguchi menilai tidak serta-merta membuat orang akan langsung membeli mobil listrik.
"Karena itu yang namanya kegiatan edukasi harus terus-menerus dilakukan, dan itu akan butuh waktu untuk bisa mewujudkannya," kata Sekiguchi kepada GridOto.com belum lama ini.
"Nissan sangat terbuka untuk berkolaborasi dan bekerja sama dengan semua pihak agar dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang EV terhadap konsumen," sambungnya.
Baca Juga: Modifikasi Nissan X-Trail Lama Jadi Berisi Pasang Lift Kit dan Pelek Keren
Ia menambahkan, setidaknya tren mobil listrik ini bisa dimulai dari Kota Jakarta.
"Kami akan terus membuat inovasi agar semakin banyak orang yang mengenal mobil listrik," tandas Sekiguchi.
Selain Leaf, tahun ini Nissan rencananya juga akan meluncurkan Kicks e-Power pada Agustus.
Masih ada satu model lagi yang masih dirahasiakan dengan jadwal peluncuran di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2020, Oktober mendatang.
Sebagai informasi, Nissan Leaf menggunakan baterai lithium-ion dengan kapasitas 40 kWh.
Motor listriknya diklaim bisa menghasilkan 110 kW, setara dengan mobil berbahan bakar bensin dengan tenaga 147 dk.
Source | : | Nissan Indonesia |
Penulis | : | Ditta Aditya Pratama |
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR