MOTOR Plus-online.com - Tidak banyak yang tahu, ternyata tim satelit Red Bull KTM Tech3 telah setara dengan tim Red Bull KTM Factory Racing Team secara teknis.
Pada tahun 2019, Miguel Oliveira di tim Red Bull KTM Tech3 hanya mendapat materi yang sama dengan Pol Espargaró di sirkuit Red Bull Ring Spielberg pada bulan Agustus.
Sekarang mereka sudah sejajar dari awal.
Di KTM Red Bull Factory, Pol Espargaró dan Brad Binder akan membentuk tim Pabrikan pada tahun 2020.
Sementara Miguel Oliveira dan Iker Lecuona akan menjadi tim yang setara secara teknis dari Red Bull KTM Tech3.
Baca Juga: Kedatangan Pol Espargaro Membuat tim Honda di MotoGP dalam Kegalauan
Baca Juga: Dani Pedrosa Yakin Mekanik KTM Bisa Dapat Sesuatu Dari Danilo Petrucci
Pada awal 2020, tidak akan ada lagi perbedaan antara tim pabrikan dan satelit Tech3.
Ini sudah terbukti di musim dingin, sasis RC16 terbaru hanya menggunakan Pol Espargaró dan Oliveira di Qatar.
Sementara pembalap rookie, Brad Binder, di tim pabrikan menerimanya di Misano pada bulan Juni 2020.
"Jika kami tidak memiliki peningkatan teknologi untuk semua pembalap pada saat yang sama."
"Kami akan lebih memilih pembalap yang memimpin dalam klasemen di musim 2020," kata Manajer Balap KTM, Mike Leitner kepada Speedweek.com.
Setelah empat tahun, Pol Espargaró berpisah dengan KTM pada akhir musim ini, Miguel Oliveira mengambil alih tempatnya di tim pabrikan.
Baca Juga: Bos tim KTM Tech3 Sebut Pol Espargaro Merasa Bisa Tantangin Marquez
Di tim satelit Red Bull KTM Tech3, pembalap Danilo Petrucci akan menggantikan Miguel Oliveira.
Juara MotoGP Italia di sirkuit Mugello tahun 2019 menyetujui kesepakatan ini karena KTM akan selalu memasok pembalapnya dengan bagian-bagian pengembangan baru meskipun hanya di tim satelit.
Musim 2020 akan menjadi tantangan besar bagi tim karena protokol balapan tertutup.
"Kami akan menjadi tahanan," kata seorang manajer tim.
Pit Beirer, Direktur Motorsport KTM, melihat ketegangan yang cukup besar pada timnya.
Baca Juga: Sedih, Kepergian Pol Espargaro Jadi Pukulan Telak Bagi tim KTM MotoGP
Misalnya karena perlindungan mulut dan hidung di Jerez pada suhu 40 derajat di luar.
Karena di Jerez wajib menggunakan masker medis (FFP3).
Anggota tim tidak boleh bergaul dengan tim lain di paddock, tamu tim akan dilarang begitu juga wartawan.
Pada Formula 1 Austria di sirkuit Red Bull Ring, dua komentator ORF Ernst Hausleitner dan Alexander Wurz tidak diizinkan masuk ke paddock.
Mereka mendirikan studio mereka di atas Schönberg langsung dengan pemandangan seluruh trek balap.
Baca Juga: Bos KTM Ungkap 3 Alasan Petrux Jadi Pembalapnya, Nomor 3 Bikin Kaget
Tim konsesi dari Aprilia dan KTM diizinkan untuk menyerahkan dan menyeragamkan spesifikasi mesin mereka untuk musim mendatang pada tanggal 29 Juni.
Sementara tim Honda, Yamaha, Suzuki dan Ducati sudah membekukan versi mesin mereka untuk 2020 pada awal Maret.
Meski demikian, pengembangan di KTM belum berhenti.
Dani Pedrosa akan menguji lagi di Brno pada bulan Juli.
"Dalam balapan Anda tidak pernah selesai untuk mengembangkannya," aku Pit Beirer.
Baca Juga: Siapa Sangka! Test Rider KTM MotoGP Menolak Motor 2-Tak Punah
"Di MotoGP Anda mendapatkan wawasan baru setiap hari saat Anda bangun. Karena Anda selalu ingin menjadi lebih baik, itu normal."
"Kami masih memiliki celah kecil ke atas. Jadi kita tidak bisa mengatakan bahwa semuanya cocok."
"Kami sangat menantikan untuk memulai dan menguji dua hari lagi di Misano pada akhir Juni untuk mendapatkan sesuatu dari RC16 dan menemukan sesuatu yang lain."
"Tes ini juga berguna untuk membuat pembalap kembali ke kecepatan. Saya senang bahwa Brad Binder, Miguel Oliveira dan Iker Lecuona dapat menguji motor MotoGP setelah istirahat empat bulan," tutupnya.
| Source | : | Speedweek.com |
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR