MOTOR Plus-online.com - Selama tes World Superbike (WSBK) 2020 di Barcelona, setiap paddock di tim pabrikan mempunyai cara berkomunikasi yang unik.
Ducati, Yamaha dan Kawasaki memiliki tiga metode komunikasi yang berbeda antara mekanik dan pembalap untuk mematuhi protokol kesehatan.
Semua tim mengatur diri mereka dengan cara terbaik untuk mencoba bukan hanya motor, namun protokol pencegahan penularan dan physical distancing alias jaga jarak.
Sangat sulit untuk diterapkan dalam sebuah paddock di kejuaraan dunia.
Bahkan masing-masing pabrikan telah memilih metodenya semndiri untuk mematuhi hal tersebut.
Baca Juga: Waduh, Mantan Pembalap MotoGP Pesimis Soal Riset Honda CBR1000RR-R, Terganggu Gara-gara Virus Corona
Baca Juga: Protokol Kesehatan Bikin Susah, Bos Ducati Patuh Pakai Masker Saat di Sirkuit MIsano, Lawan Covid-19
Mulai dengan Yamaha yang telah menerapkan metode yang sudah dipikirkan oleh Ducati di MotoGP.
Davide Tardozzi, dalam beberapa minggu terakhir mengumumkan bahwa Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci akan menggunakan mikrofon.
Yamaha telah mengikuti metode ini dan seperti yang dilihat foto di atas, mikrofon melengkapi Toprak Razgatlioglu untuk berkomunikasi dengan mekanik.
Namun, solusi berbeda diterapkan tim Aruba Ducati yang tidak mengikuti contoh yang diterapkan di MotoGP.
Mereka lebih suka membiarkan pembalapnya untuk menghirup udara dalam beberapa waktu pertama setelah kembali ke paddock.
Source | : | GPOne.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR